Sebut Kota Manado Terkotor, Ini yang dilakukan Kapolda Sulut dan Jajaran

Sebut Kota Manado Terkotor, Ini yang dilakukan Kapolda Sulut dan Jajaran

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Pernyataan Kepala kepolisian daerah (Kapolda) Sulawesi Utara (Sulut), Irjen Pol Dr R Sigid Tri Hardjanto bahwa Manado Kota terkotor‎ ternyata tak hanya sebatas pernyataan.

Kapolda bersama jajaran merasa terpanggil untuk berbuat dengan turun langsung melakukan bersih-bersih sampah di wilayah pesisir pantai Malalayang Manado.

Menurut Kapolda aksi nyata itu dilakukan bersama jajaran pada Rabu kemarin, sembari mengajakat seluruh elemen masyarakat Sulut khususnya Kota Manado ‎untuk selalu menjaga kebersihan di lingkungannya masing-masing.

"Ini merupakan bentuk kepedulian kita semua terkait dengan predikat Kota Manado mendapatkan Kota terkotor. Salah satu bentuk kepedulian Polri, kita akan mengajak masyarakat untuk melaksanakan bersih-bersih sampah, terutama sampah-sampah plastik di lingkingan di sekitar pantai," ujanya Kapolda didampingi Wakapolda Sulut Brigjen Pol Karyoto, SIK, kepada wartawan di Mapolda Sulut, Kamis (21/2/2019).

Jenderal Bintang dua ini juga mengimbau warga agar mencintai lingkungannya masing-masing. Cintai Kota Manado, cintai lingkungan, biasakan hidup bersih, jangan buang sampah sembarangan dan kurangi penggunaan plastik.

Ia juga mengatakan pada tanggal 23 Maret 2019 nanti akan dilaksanakan bersih-bersih pantai secara massal. Kegiatannya nanti adalah bersih-bersih sampah, baik sampah yang ada di darat, di pantai maupun di dalam laut.

Aksi bersih bersih kemarin melibatkan ratusan personil Polda Sulawesi Utara, seperti personil Biro SDM, Samapta, Brimob dan Polair melaksanakan bersih-bersih sampah di Pantai Malalayang, tepatnya di tugu Boboca dan di depan Terminal Malalayang.

Menurut Kabid Humas Kombes Pol Ibrahim Tompo, dalam rangka menyukseskan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) tahun 2019.

"Kita mengajak masyarakat agar peduli terhadap sampah yang semakin hari semakin banyak, dan jangan buang sampah sembarangan," kata Tompo.

Penilaian Manado masih banyak sampah sempat dilontarkan Kapolda Sulut Irjen Pol Dr R Sigid Tri Hardjanto ngopi bereng wartawan dan pejabat utama Polda Sulut di momen Valentine Day (14/2).

Atas kondisi itu pihaknya sudah menyampaikan kepada walikota Manado, mengenai apa bentuk dan action nyata untuk mengubah citra dan predikat Manado kota terkotor.

Sebelum kegiatan bersih-bersih sudah dilakukan jajaran Polresta Manado didepan IT Center Manado. "Ini dilakukan sebagai upaya menggerakkan rasa malu pemkot, masa kota kotor tidak ada yang action. Kita coba triger supaya walikota dan jajaran bersih-bersih kota," kata Kapolda Sulut.

(Tribunmanado.co.id/Christian Wayongkere)

BACA JUGA:

Baca: Antar Pesanan Go-Food Pelanggan, Driver Go-Jek Diperjalanan Alami Kecelakaan dan Meninggal

Baca: Valentine Berdarah, Istri Tembak Suami Karena Tidak Menjawab Telepon Misterius

Baca: Isak Tangis Iringi Pemakaman Pasutri Korban Kecelakaan Maut Popontolen Marten dan Pdt Neitji

Baca: Yusril Mahendra Tewas Jelang Akad Nikah, Padahal Pengantin Wanita Sudah Dirias

Baca: VIDEO Detik-detik Dua Pemuda Tewas Dianiaya karena Dituduh Maling Motor di Kampus, Tonton Videonya!

TONTON JUGA: