Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ahok Masuk PDIP, Ini Respons Kader PDIP di Sulut

Frangky Wongkar mengatakan, Ahok bergabung ke PDIP sebenarnya sudah sejak lama, tinggal menunggu peresmiannya.

Penulis: Ryo_Noor | Editor: maximus conterius
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat dan Megawati Soekarnoputri. 

Laporan Wartawan Tribun Manado Riyo Noor

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Basuki Tjahja Purnama alias Ahok resmi menjadi kader Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDIP).

Kader PDIP di Sulut merespons positif bergabungnya BTP di partai berlambang banteng tersebut.

Sekretaris DPD PDIP Sulut Franky Wongkar mengaku tak terkejut Ahok bergabung ke PDIP.

"PDIP itu partai terbuka, tapi bukan bukaa-bukaan. Ahok kan sudah lama bekerja sama dengan PDIP, di usung PDIP di Pilgub DKI," kata dia kepada Tribunmanado.co.id, Jumat (2/8/2019).

Kata Frangky, Ahok bergabung ke PDIP sebenarnya sudah sejak lama, tinggal menunggu peresmiannya.

"Jadi tidak tepat saya katakan selamat datang. Lebih tepatnya selamat bergabung dengan PDIP secara resmi," kata dia.

Baca: Ahok Pamer Kartu Tanda Anggota PDIP di Bali: Sudah Sejak Lama Saya Jadi Simpatisan

Baca: Sudah di PDI-P Namun Google Masih Deteksi Ahok BTP Kader Gerindra

Wakil Ketua DPD PDIP Sulut Lucky Senduk mengatakan, keputusan yang diambil Ahok dengan bergabung ke PDIP merupakan keputusan yang terbaik.

"Ahok masuk PDIP karena harus disadari PDIP bersama-sama dengan Ahok, mulai diusung sebagai Wagub DKI, jadi gubernur, kemudian diusung menjadi calon guvernur DKI, PDIP yang pasang badan. PDIP fight untuk memenangkan Ahok," kata dia.

Ahok selalu mengatakan, ia bekerja untuk kepentingan rakyat. Manakala PDIP dipilih sebagai tempatnya berlabuh, maka Ahok sudah memikirkan masuk ke partai yang sepikiran dengan dia.

"Dan memang PDIP partai yang bekerja untuk kepentingan rakyat," ujar dia.

Apakah masuknya BTP berpengaruh terhadap elektabilitas PDIP, Lucky mengatakan, pasti ada kontribusi, termasuk meningkatkan elektabilitas di segmen tertentu.

Baca: BREAKING NEWS! Ahok BTP Resmi Jadi Anggota PDIP

Baca: Begini Respons BTP Ditanya Kembali ke Dunia Politik Saat Pulang Kampung

Ahok diberitakan menyambangi Kantor DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali di Jalan Banteng Baru, Denpasar, pada Jumat (8/2/2019) sore

Kedatangan Ahok diterima langsung oleh Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali yang juga Wakil Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Sekretaris DPC PDIP Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa.

Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut datang sekitar pukul 16.00 Wita menumpang sebuah mobil berwarna hitam.

Ahok mengenakan pakaian santai dengan baju kaus polo berwarna hitam dan bawahan menggunakan celana jeans (KBBI: jin).

Saat ditanya oleh awak media maksud kedatangannya ke kantor DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali, Ahok hanya menjawab singkat.

Baca: Format Debat Pilpres Kedua KPU ‘Tarung Bebas’: PDIP Yakin Jokowi Tetap Unggul

Baca: Inilah Megawati Banteng, Gadis Cantik Minahasa dari Keluarga PDIP ‘Garis Keras’

Dewan Pertimbangan DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali, Nyoman Adi Wiryatama usai melakukan pertemuan dengan Ahok di ruang sekretaris dan perpustakaan membenarkan bahwa Ahok telah menjadi kader PDIP.

"Beliau sudah anggota PDI Perjuangan, sudah punya kartu PDI Perjuangan mulai tanggal 26 Januari (2019). Sudah resmi," kata Ketua DPRD Provinsi Bali itu.

Adi Wiryatama mengatakan bahwa kedatangan Ahok ke Kantor PDIP Bali adalah untuk bersilaturahmi.

"Beliau selaku anggota PDI Perjuangan tentunya bersilaturahmi dengan kita anggota PDI Perjuangan Bali. Jadi sambil beliau berkeliling-keliling artinya bersilaturahmi sebagai satu wadah dengan kita di PDI Perjuangan," jelas Adi Wiryatama lagi yang mendampingi Ahok bersama Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace).

BERITA POPULER:

Baca: Makan Durian Campur Kopi Sebelum Berhubungan Intim, Pria di Tondano ini Meninggal Dunia

Baca: Polisi Kejar Pria Terakhir Bersama Viransi Tarek, Polres Minsel: Korban Minta Diantar Pulang

Baca: Olga Syahputra Bangkrut, Asisten Bongkar Mak Vera Hobi ke Casino Main Judi

Saat dimintai keterangan Ahok enggan menyebutkan mengapa dirinya masuk sebagai kader PDI Perjuangan.

Ia malah mengatakan bahwa dirinya jalan-jalan ke Bali.

"Ini jalan-jalan saja. Saya mau jalan-jalan dua setengah bulan, wajar kan sebagai manusia biasa," katanya kepada awak media. (*)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved