Pembunuhan di Kairagi
Pembunuhan Ayah Tiri di Kairagi, Pelaku Sempat Lari ke Bitung hingga Ditangkap di Kuburan
Tersangka pembunuhan, AM alias Anto (27), warga Kelurahan Kairagi Satu, Kecamatan Mapanget ditangkap polisi saat bersembunyi di kompleks Pekuburan
Penulis: Tirza Ponto | Editor: Aldi Ponge
Pembunuhan berawal ketika korban Alfian Barauntu alias Apong melintas di depan rumah tersangka.
Korban mengendarai sepeda motor berboncengan dengan Revina Elfira Hustin (15) sekitar pukul 16.30 Wita
Apong sempat menoleh ke rumah tersangka GAK yang sedang berada di teras rumah.
Melihat Apong, tersangka mengambil pisau di dapur dan memasukkan pisau di bagasi motor lalu memburu Apong.
Baca: Syinen Duo Kembar Ditahan Polisi, Salim Kembarannya Ungkap Kronologi Penikaman: Semoga Makin Dewasa
Setiba di TKP, Apong turun dari motor lalu memungut batu dan melemparkannya ke arah GAK.
Tersangka GAK berhasil menghindar dari lemparan batu sambil mendekatkan motornya hingga nyaris menabrak korban.
Saat korban terjatuh, GAK mengambil pisau dan menikam korban dua kali di bagian perut samping kiri serta lengan kiri.
Tersangka langsung kabur ke rumah kakaknya di Perumahan Buha Permai Politeknik Manado.
Setiba di rumah kakaknya, ia menitipkan barang bukti pisau lalu meminta kakaknya untuk mengantarnya ke Polresta Manado untuk menyerahkan diri.
Kapolresta Manado Kombes Pol FX Surya Kumara saat dikonfirmasi melalui Kasubbag Humas Polresta Manado Iptu Tomy Oroh menduga pembunuhan ini berlatar belakang balas dendam.
"Dari pengakuan tersangka, ia dendam karena pada Rabu (02/01/2019) lalu mereka sempat berselisih paham dan Apong sempat memukul tersangka," katanya
Kapolsek Mapanget Kompol Yohanes Pagayang saat dikonfirmasi Tribunmanado.co.id mengatakan, korban sedang diotopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Manado.
"Tersangka sudah menyerahkan diri," tegas dia.
TONTON JUGA: