Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Travel

Permudah Ijin Perjalanan, Tibet Siap Jadi Kutub Ketiga, Target 40 Juta Kunjungan Wisatawan

Tibet akan menjadi destinasi favorit wisatawan yang tak kalah populer dengan Jepang dan Korea

Editor: Aldi Ponge
Traveling ke Tibet (cruisecritic.com)
Traveling ke Tibet (cruisecritic.com) 

Mereka akan dipermudah mendapatkan izin perjalanan.

Selain itu, alih-alih harus mengirim semua berkas permohonan izin ke Tibet, wisatawan asing di masa mendatang akan dapat mengajukan permohonan izin di kota-kota lain seperti Beijing, Xian dan Chengdu, tambahnya.

Tibet juga berencana untuk membangun zona kerjasama pariwisata internasional di pegunungan Gangdise, menurut laporan kerja pemerintah.

Baca: Turki Miliki Kota Dan Sungai Batman

Zona ini mencakup tujuan religius suci Gunung Kailash dan Danau Mansarovar.

Peziarah dari daerah otonom dan negara-negara tetangga seperti India dan Nepal percaya bahwa berjalan mengelilingi Kailash dapat membawa kemakmuran dan menyucikan diri dari dosa seumur hidup.

Tibet akan berusaha meningkatkan jumlah peziarah dari luar negeri yang mengunjungi daerah itu sebesar 50 persen pada tahun 2019, kata Qi Zhala.

Layanan khusus dalam mengakomodasi kebutuhan para peziarah dan wisatawan asing juga sedang direncanakan, kata Hong Wei.

Wilayah ini juga merencanakan lebih banyak langkah-langkah pembukaan dan peningkatan konektivitas dengan Asia Selatan.

Mereka berencana meningkatkan perdagangan perbatasan lebih dari 30 persen pada 2019 dan mengembangkan pelabuhan darat lebih lanjut, kata laporan itu.

"Kami akan mendorong lebih banyak orang untuk terlibat dalam perdagangan lintas batas dan memanfaatkannya secara finansial. Kami juga akan meningkatkan layanan di pelabuhan Gyirong," kata Hu Hong, wakil kepala daerah Gyirong, di wilayah perbatasan Nepal.

Tsering, 38, telah bekerja dalam perdagangan lintas batas selama lebih dari 13 tahun.

"Saya dapat mengimpor lebih banyak jenis produk ke banyak pelabuhan sekarang, dan infrastruktur di pelabuhan telah meningkat secara signifikan," ungkap Tsering.

Sepuluh tahun yang lalu, dia butuh 10 hari untuk mengirimkan barang dari pelabuhan Gyirong ke Lhasa melalui jalan darat.

Sekarang hanya perlu dua hari, katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul Tahun Ini Liburan ke Tibet jadi Lebih Mudah, Izin Perjalanan Bagi Turis Asing Akan Dipercepat

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved