Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Premiere League

Lionel Messi Harus Bermain Tak Peduli Bagaimanapun Kondisinya

Pelatih Newcastle United, Rafael Benitez, menjawab kritik dengan menjadikan megabintang FC Barcelona, Lionel Messi, sebagai contoh.

Editor:
fc barcelona
Lionel Messi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pelatih Newcastle United, Rafael Benitez, menjawab kritik dengan menjadikan megabintang FC Barcelona, Lionel Messi, sebagai contoh.

Rafael Benitez mendapat cercaan lantaran melakukan rotasi besar-besaran dalam melakoni festive period alias periode pertandingan yang bergulir dari menjelang Natal hingga Tahun Baru.

Baca: Lionel Messi Genius, Cristiano Ronaldo Superman

Dari lima laga yang Newcastle United lakoni dalam kurun waktu 22 Desember 2018-5 Januari 2019 tersebut, tak satu pun kemenangan dicicipi pasukan Rafael Benitez.

Newcastle United ditahan imbang Fulham (0-0) dan Watford (1-1) serta dikalahkan Liverpool FC (0-4) dan Manchester United (0-2) di Liga Inggris.

Adapun dalam partai terbaru, Newcastle United bermain seri 1-1 dengan Blackburn Rovers di ronde ketiga Piala FA.

Link Live Streaming & Prediksi Chelsea Vs Newcastle, Minggu 13 Januari 2019
Link Live Streaming & Prediksi Chelsea Vs Newcastle, Minggu 13 Januari 2019 (diolah tribun manado)

Dari kelima pertandingan tersebut, Rafael Benitez paling dikecam terkait keputusannya memilih pemain dalam pertarungan melawan Liverpool pada Boxing Day.

Terkait kebijakannya dalam menentukan pemain, Rafael Benitez menyampaikan pandangannya.

"Saya bersikap adil dengan tidak hanya mempersiapkan skuat untuk melawan Liverpool," kata Rafael Benitez seperti dilansir BolaSport.com dari Chronicle Live.

"Saya pikir kami bisa memenangi pertandingan dengan menurunkan pemain-pemain yang bugar untuk bisa melakukan hal-hal benar."

Baca: Harga Gila Wonderkid Real Madrid, Lebihi Lionel Messi dan Raja Spanyol

"Saya kecewa karena kami melakukan kesalahan ketika menghadapi tim yang sangat bagus sehingga memberi mereka keuntungan."

"Kami seharusnya menampilkan permainan yang lebih bagus."

"Menjalani festive period bukan hanya tentang mengelola skuat dan memiliki pemain-pemain bugar dalam tiap pertandingan, tetapi juga memilih pemain tepat untuk pertandingan tertentu."

"Terkadang, secara teori, seorang pemain digolongkan lebih bagus dibandingkan yang lainnya, tetapi mereka juga bisa mengalami kelelahan."

"Jika dia lelah, dia bisa bermain lebih buruk daripada pemain lainnya," ucap Benitez lagi.

Peracik strategi yang mengantarkan Liverpool menjuarai Liga Champions pada 2005 ini menyebut nama Lionel Messi untuk menjelaskan keterangannya.

Halaman
123
Sumber: Bola
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved