Puluhan Warga Bolmong Kena Tipu Bisnis dengan Bunga 75 Persen
ED satu diantara warga Dumoga mengaku kecewa berat, pasalnya uang yang ia donorkan sudah tidak akan kembali.
Penulis: Maickel Karundeng | Editor: Indry Panigoro
TRIBUNMANADO.O.ID, LOLAK - Sempat dihebohkan dan berbondong untuk ikut dengan bisnis simpan pinjam dengan iming-iming bunga 75 persen selama 15 hari kerja, warga Bolaang Mongondow (Bolmong) kini harus gigit jari.
Lantaran bisnis yang dinamakan Donor tersebut tidak bisa mengembalikan uang dari nasabah atau pendonor.
Informasi yang dihimpun Tribunmanado.co.id Selasa (18/12/2018), bahwa Owner Bisnis Donor tersebut sedang diperiksa Polres Kotamobagu atas laporan dari puluhan warga yang mengaku kena tipu.
Baca: Kemenag Bolmong Gelar Ibadah Pra Natal
ED satu diantara warga Dumoga mengaku kecewa berat, pasalnya uang yang ia donorkan sudah tidak akan kembali.
"Pertama kali ikut donor hasilnya berjalan lancar Rp 1 juta, bunganya jadi Rp 1,7 juta. Nah, saat kedua kali ikut Rp 5 juta, setelah menunggu selama 20 hari akhirnya tidak kembali lagi," ujarnya.
Dengan kejadian tersebut, apa yang telah direncanakan menjelang Natal bersama keluarga harus terganggu.
Baca: Kejari Gelar Rakor Tim Pakem Kotamobagu-Bolmong
"Saya bersama beberapa warga yang ikut mendonor dana kepada owner masih berharap ada solusi agar dana pokok bisa dikembalikan," harap ED inisial ibu dari 2 anak tersebut.
Ia menambahkan, informasi dari orang-orang bahwa owner dengan inisial CW sudah diperiksa pihak kepolisian.
Terpisah, TW warga lainnya jadi korban lainnya meminta agar Owner bisa mengembalikan uang pokok yang telah disetorkan terlebih dahulu, tanpa bunganya.
"Biar saja bunganya, yang penting uang pokok saya bisa kembali yakni Rp 5 juta," katanya.
Ia mengaku baru ikut bisnis tersebut sejak seminggu, namun pada beberapa hari belakangan mulai diketahui sudah banyak nasabah yang tidak mendapatkan kembali uang mereka.
"Saya tertarik karena bunga 75 persen dalam 15 hari dari dana yang kita serahkan. Misalnya, Rp 1 juta, maka saat pencairan kembali menjadi Rp 1,750 juta," jelasnya.
Baca: Bolmong Dapat Bantuan 1 Unit Bus
JR warga lainnya yang kena tipu berkata kalau sudah jadi begini mau bilang apa lagi.
"Kamu anggap uang yang kami berikan sama seperti daun jambu yang bisa dipetik dengan mudahnya dari pohon? Game over," tuturnya dengan suara tinggi.
Bisnis Donor tersebut yakni;
Rp 1 juta dapat Rp 1,750 juta,
Rp 2 juta dapat Rp 2,750 juta,
Rp 5 juta dapat Rp Rp 8,750 juta, dan seterusnya. (Kel)