Diaz Hendropriyono Gaet Para Gamers Jadi Pemilih PKPI

Laporan Wartawan Tribun Manado, Ryo Noor

TRIBUNMANADO. CO. ID, MANADO - Partai Keadilan Persatuan Indonesia (PKPI) umbar strategi agar lolos ke DPR RI

Sebelum bertolak ke Bitung dalam ranfka lawatan menemuk kader PKPI, dari Bandara Sam Ratulangi, Ketua Umum PKPI, Diaz Hendropriyono didampingi ketua PKPI Sulut, Ronald Pauner dan Ketua PKPI Manado, Roy Maramis serta rombongan lebih dulu singgah di Kantor Harian Tribun Manado sekaligus kantor portal berita online terbesar di Sulut, tribunmanado.co.id, Sabtu (15/12/2018).

Diaz disambut Koordinator Liputan Tribun Manado, Charles Komaling, Keduany terlibat perbincangan hangat.

Putera Tokoh Intilejen Nasional AM Hendropriyono itu tak segan mengumbar rahasia PKPI demi lolos ke Senayan, melampaui ambang batas parlemen 4 persen.

Baca: Targetkan 5 Juta Suara Nasional, Ketum PKPI Umbar Strategi saat Kunjungan ke Tribun Manado

Mantan Komisiaris Telkomsel ini membeber, PKPI mengincar segmen milieneal, PKPI mengusung jargon Partai Zaman Wow lebih spesifik masuk ke ceruk peminat e-sport atau olahraga elektronik, biasa juga disebut para gamers.

Segmen ini kata dia belum digarap partai lain, padahal potensinya besar ada 43,7 juta orang.

"Khusus para gamers ini strategi tingkat nasional, " ujar dia.

Di PKPI pun membentuk departemen bidang olahraga, terdiri dari 3 kategori, olahraga prestasi, rekreasi, dan e-sport.

Di luar negeri, e-sport tidak lafi hanya untuk sekadar hobi mencari kesenangan malah sudah jadi profesi

"Massanya besar, saat digelar kompetisi pakai stadion, 60 ribu orang hadir, hadiahnya pun gila-gilaan, " ujar dia

Malah, luar negeri sudah mengambil pajak dari para gamers karrna dianggap sudah menjadi profesi yang mendatangkan penghasilan. Ada negara sampai mengeluarkan visa khusus untuk para gamers untuk datang bertanding

"Ini yang perlu kita dorong ke pemerintah, " ungkapnya.

Baca: Ketum PKPI Diaz Hendropriyono Sambangi Kantor Tribun Manado

Rupanya, strategi ini sudah ditangkap lebih dulu Presiden Joko Widodo

Diaz mengatakan, Jokowi pernah ceramah di sebuah universitas nasional terkait potensialnya e sport

"Beliau (Jokowi) pernah bilang, universitas jangan bangun fakultas yang itu-itu saja, coba bangun jurusan e sport juga, " ujar dia.

Di era Jokowi juga, e-sport sudah masuk cabang olahraga di Asian Games meski baru tahap eksebisi di mana ada satu gamers dari Sulut dapat medali.

"Ini pasat menarik yang belum digarap partai, " kata dia.

PKPI sampai bikin depaetemen sendiri untuk e sport, baru diluncurkan belum lama ini.

Diaz mengatakan, ketika itu diundang acara 672 orang, malah melonjak sampai 2.500 orang yang datang

"Rupanya banyak yang antusias, jadi sensai, ini apa sih partai punya departemen e sport.

Diaz mengatakan, PKPI bahkan sudah menyiapkan turnamen game, saat ini masih cakupan online, tapi Januari 2019 partai final diadakan di Jakarta.

Di tanya apa gemar juga main game, Diaz menjawab dengan kelakar

"Kalau saya tetris lah," ujarnya bercanda sembari tertawa.

Diaz menunjuk seorang gamer profesional menggarap departemen e sport PKPI ini.

Olahragawan e sport bernama Yudi Kurniawan.

Sidah jadi sebuah profesi para gamer ini kerjaannya main game, bahkan digaji

"Kalau latihan bisa dari pagi sampai malam, sampai pagi lagi, " kata dia.

PKPI di Pileg 2014 berhasil meraup 1,1 juta suara, didominasi dari segmen pemilih tradisional PKPI para keluarga TNI-Polri.

Kini memakai pendekatan baru, mengincar para milenial dan tetap mempertahankan pemilih tradisional

"Dengan strategi yang ada suara PKPI diharapkan bisa tembus 5 juta, " ungkap dia.

TONTON JUGA: