Penantian Panjang Warga Stateless Menjadi WNI, Gemetar Ketemu Menteri, Bisa Urus KTP dan Ikut Pemilu
Penantian Panjang Warga Stateless Menjadi WNI, Gemetar Ketemu Menteri, Bisa Urus KTP dan Ikut Pemilu
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: David_Kusuma
"Saya ingin menangis, " kata Richard Nolasco seorang di antara mereka.
Richard mengaku tak pernah merasa sedemikian harunya. "Hadapi hiu dan ombak saya tak menangis, tapi kini saya tak tahan, " kata dia.
Ia mengaku datang dari Filipina sembilan tahun lalu.
Kenal seorang wanita setempat, hidup bersama sama, punya
seorang anak balita.
"Kami hanya ‘kumpul kebo’, tapi kini kami bebas menikah, senangnya hati ini, " kata dia.
Ia berterimakasih pada Menteri dan Gubernur Olly.
Pengalaman salaman dengan menteri ternyata menimbulkan sensasi baginya.
"Saya hanya nelayan kecil, ketemu lurah totofore, tapi ini menteri, " kata dia.
Lidia warga lainnya mengaku senang bisa merayakan Natal dengan sukacita. "Indah pada waktunya, " kata dia.
Yasonna mengatakan, pemberian itu merupakan wujud dari Nawacita.
Baca: Nelayan Sanger Filipina Keracunan Ikan, Delapan Kritis Dua Tewas
Menurut dia, proses kewarganegaraan mereka tak mudah.
"Sebuah proses panjang dan melelahkan, kini mereka bisa natalan dengan sukacita karena sudah jadi WNI," kata dia.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey berharap mereka jadi
warga negara yang baik.
"Selalu menjaga NKRI dan berpartisipasi dalam pembangunan, " kata dia. (art)