Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gangguan Teknis Kapal Zeynep Sultan Teratasi, Sistem Kelistrikan Sulut-Gorontalo Kembali Normal

Gangguan teknis Kapal Zeynep Sultan berhasil diatasi dan telah beroperasi sehingga sistem kelistrikan Interkoneksi Sulawesi Utara-Gorontalo.

Editor: Lodie_Tombeg
TRIBUNMANADO
Zeynep Harezi, Business Development Karpowership Company Limited dan Zeynep Harezi, Business Development dalam ruangan kontrol Kapal Karadeniz Powership Zeynep Sultan. Foto: Fionalois Watania, Jumat (1/4-2016) 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO  - Gangguan teknis Kapal Zeynep Sultan berhasil diatasi dan telah beroperasi sehingga sistem kelistrikan Interkoneksi Sulawesi Utara - Gorontalo yang mengalami gangguan pada Minggu 25 November 2018 pada sekitar pukul 09.28 WITA saat ini kembali dalam proses penormalan.

Gangguan Kapal Zeynep Sultan tersebut menyebabkan terhentinya suplai listrik tegangan 150 kV dari Sulut ke Gorontalo dan sebagian pelanggan di Sulut mengalami pemadaman akibat ada gangguan teknis. Namun, permasalahan ini sudah terselesaikan dengan baik.

“Tim kami telah berkoodinasi secara cepat untuk menyelesaikan masalah ini. Kapal telah beroperasi kembali secara normal dan siap mendistribusikan listrik untuk wilayah Sulut – Gorontalo.” ujar Direktur Regional Asia PT Kar Powership Indonesia, Mehmet Ufuk Berk di Jakarta melalui rilis ke tribunmanado.co.id pada Minggu (25/11/2018).

Ia pun menambahkan, tidak ada korban jiwa ataupun terluka saat terjadinya gangguan teknis kecil di Kapal Powership Zeynep Sultan dan seluruh tim selamat dan telah berhasil mengoperasikan kembali kapal pembangkit listrik tersebut.

Direktur Asia Pasifik Karpowership, Ufuk Berk dan Bupati Minahasa Selatan Christiany Euginia Paruntu meninjau perangkat komputer yang didonasikan Karpowership untuk masyarakat Minsel, Selasa (26/9/2017).
Direktur Asia Pasifik Karpowership, Ufuk Berk dan Bupati Minahasa Selatan Christiany Euginia Paruntu meninjau perangkat komputer yang didonasikan Karpowership untuk masyarakat Minsel, Selasa (26/9/2017). ()

Saat ini proses penormalan dilakukan dengan mengirim tegangan secara bertahap kembali dari Sulut ke Gorontalo. Pada pukul 10.24, PLN berhasil mengirim tegangan pada sebagian besar GI yang ada yaitu,GI Kawangkoan, GI Tomohon, GI Ranomuut,GI Bitung, GI Likupang,GI Teling, GI MSM, GI Sawangan, GI Lopana, GI Amurang, dan GI Otam, pengiriman tegangan dilanjutkan ke GI Lolak hingga Gorontalo.

“Saat ini, secara paralel telah dilakukan penormalan di sistem kelistrikan 150 kV. Dan kami telah berkoordinasi dengan PLN yang saat ini juga sedang melakukan penormalan di sisi jaringan distribusi ke pelanggan-pelanggan,” tambah Ufuk.

PT Kar Powership Indonesia adalah anak perusahaan Karpowership, satu-satunya pemilik, operator dan pembangun armada Powership™ (floating power plant) terdepan di dunia.

Sejak 2010, 15 Powership telah selesai dibangun dengan kapasitas terpasang 2.800 MW. Tambahan 5.000 MW dari Powership sedang dalam pembangunan atau dalam proses.

Karpowership didedikasikan untuk lokal, pengembangan kapasitas, dan aktivitas tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) untuk memperluas cara-cara baru dalam meningkatkan kehidupan masyarakat. 

Proses Penormalan

Minggu kemarin, PLN Suluttenggo mengatakan, sistem kelistrikan Interkoneksi Sukut - Gorontalo mengalami gangguan pada pukul 09.28 WITA, hal ini disebabkan pembangkit LMVPP (Leasing Marine Vessel Power Plant) Karadeniz berkapasitas 120 MW mengalami trip. Gangguan tersebut menyebabkan terhentinya suplai listrik tegangan 150 kV dari Sulawesi Utara ke Gorontalo dan sebagian pelanggan di Sulawesi Utara mengalami padam.

Saat ini proses penormalan dilakukan dengan mengirim tegangan secara bertahap kembali dari Sulawesi Utara ke Gorontalo. Pada pukul 10.24 WITA PLN berhasil mengirim tegangan pada sebagian besar GI yang ada yaitu,GI Kawangkoan, GI Tomohon, GI Ranomuut,GI Bitung, GI Likupang,GI Teling, GI MSM, GI Sawangan, GI Lopana, GI Amurang, dan GI Otam, pengiriman tegangan dilanjutkan ke GI Lolak hingga Gorontalo.

Paralel dengan penormalan di sistem kelistrikan 150 kV, PLN saat ini juga melakukan penormalan di sisi jaringan distribusi ke pelanggan-pelanggan.

PLN memohon maaf sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan pelanggan yang saat ini mengalami padam, Kami memohon doa dan support agar gangguan ini dapat segera kembali teratasi. *

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved