Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kisah Gloria Tesalonika Lomboan Menerima Karunia dari Tuhan, Orangtua Sempat Tak Percaya

Sejak berusia 6 tahun, Glloria Tesalonika Lomboan mengaku sudah diberi karunia penglihatan oleh Tuhan kepada dirinya.

Penulis: | Editor: Alexander Pattyranie
TRIBUN MANADO/FERDINAND RANTI
Glloria Tesalonika Lomboan. 

@Gladies Eman Nama Tuhan semakin di permuliakan melalui kesaksian2 yang menyatakan bahwa Tuhan Yesus sunggah dahsyat... Halleluyah... Halleluyah... Halleluyah... Terpujilah nama Mu Yesus ditempat maha tinggi...

Akun Glloria Tesalonika Lomboan kembali memuat unggahan terkait jatuhnya pesawat pada Senin hari ini:

Penglihatan yg Tuhan Ada perlihatkan..
Satu persatu Tuhan Nyatakan
Sempat Banyak yg tertawa
Dan meremehkan Kesaksian 
Glloria..
KALO sudah terjadi Baru Menangis
Pa Tuhan..
Ingat!
Jangan pernah anggap remeh kesaksian
Dan penglihatan..
Karena Orang Yg yerpilih yg akan di percayakan
Karunia
Karena penglihatan yg Tuhan Perlihatkan
Untuk mengingatkan kita 
Setia Berdoa dan berjaga jagalah
Supaya lindungan Tuhan
Selalu menjaga dan Menyertai
Bagi Orang yg berharap Dan bersandar
Kepada Tuhan.Amin.
Bupati Roy Roring
Wabup Robby Dondokambey.
Anthoni Purukan
Syerly Adelyn Sompotan
Ferdinand Sompotan

Dia bahkan menulis unggahan soal posisi pesawat Lion air yang jatuh pada Senin pagi

Penglihatan Yg Tuhan perlihatkan
Lewat ade Gaby pesawat lion Jatuh di laut dekat Gunung..
Tuhan selamatkan mereka
Syerly Adelyn Sompotan
Ferdinand Sompotan
Glloria Iyha
Maria Makahinda
Hamenda John

Benar atau tidaknya penglihatan Glloria Tesalonika Lomboan, terserah Anda untuk mempercayai atau tidak.

Faktanya pesawat Lion Air jatuh pada Senin pagi. Mari kita doakan keluarga korban agar dikuatkan.

Nelayan Setempat Sempat Dengar Ledakan Pesawat Lion Air yang Jatuh di Perairan Karawang
Nelayan Setempat Sempat Dengar Ledakan Pesawat Lion Air yang Jatuh di Perairan Karawang (YOUTUBE)

Diketahui, Pesawat Lion Air JT-610 ini diketahui hendak lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Pangkal Pinang pada pukul 06.20 WIB pagi.

Namun, pada pukul 06.33 Lion Air JT-610 kehilangan kontak atau 13 menit setelah lepas landas.

Seharusnya, pesawat Boeing 737 Max 8 tersebut tiba di Bandara Depati Amir Pangkalpinang pukul 07.20 WIB.

Peristiwa jatuhnya pesawat Lion Air ini menjadi perbincangan masyarakat Indonesia dan internasional.

Baca: (VIDEO) Direktur Teknik Lion Air Dibebastugaskan Menhub, Ini Alasannya!

Tak sedikit pula menyampaikan duka mendalam di media sosial atas peristiwa nahas tersebut.

Pesawat ini ternyata baru dibuat tahun ini dan mulai beroperasi selama dua bulan.

Pesawat Lion Air JT 610 ini dikomandoi oleh kapten Bhavye Suneja dan Copilot Harvino.

Kapten pilot telah memiliki jam terbang lebih dari 6.000 jam, sementara copilot telah memiliki jam terbang lebih dari 5.000 jam terbang.

Pesawat ini mengudara selama 13 menit sebelum jatuh di koordinat S 5’49.052” E 107’ 06.628” (sekitar Kerawang).

Menurut laporan, pesawat ini meninggalkan bandara Internasional Soekarno Hatta pukul 06:20 WIB dengan tujuan penerbangan ke Pangkalpinang.

Pesawat ini membawa 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak, dan dua penumpang bayi.

Sementara itu, ada 3 orang pramugari yang sedang dalam pelatihan, 1 teknisi, 1 pilot, 1 copilot, dan 6 awak kabin.(Tribunmanado.co.id/Ferdinand Ranti)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved