Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

6 Hal Janggal dari Kematian Prajurit Marinir di Surabaya, Kesaksian Mengejutkan Istri

Kematian Achmad Halim Mardyansah (29), Prajurit TNI AL Korps Marinir Kelasi Kepala menyisakan duka mendalam bagi keluarganya.

Editor: Aldi Ponge
Istimewa
Ayah korban H Sukiman dan ibunda Hj. Istiatin membawa foto almamarhum Kelasi Kepala Achmad Hali 

Keluarga yang datang dijemput petugas, melihat tubuh korban sudah dievakuasi.

Jasad korban bersandar pada dinding tembok belakang kantor dalam kondisi ditutup kain sprei.

"Kami ingin tahu apa yang sebenarnya terjadi, ini sudah tidak wajar. Ada kejanggalan," ucapnya.

Baca: (VIDEO) Setya Novanto Klaim Punya Bukti Valid Kasus Century

4. Tak Punya Masalah

Keluarga sangat berharap pihak berwenang dalam hal ini adalah Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) agar turun tangan menyelidiki penyebab meninggalnya prajurit Marinir Halim tersebut. 

"Anak saya (Halim) tidak pernah punya masalah. Anaknya baik, kami ingin kasus ini diselidiki hingga tuntas," jelasnya.

5. Tengah Berbahagia dan Mau Bulan Madu

Laiknya orang bunuh diri tentu memiliki masalah pelik yang membuatnya putus asa. 

Tetapi hal itu tidak terlihat dalam diri Marinir Halim. 

Dia justru tengah berbahagia setelah menikah dengan Aisyah Syafiera (23) pada 27 Agustus 2018.

Setelah menikah, rencananya dia bersama korban akan pergi ke Bali untuk bulan madu. Namun, Honeymoon ke pulau Dewata itu seketika musnah saat memperoleh kabar duka yang menimpa suaminya.

"Kemarin mau pergi ke Bali, tapi ditunda karena mas (almarhum) ada tugas membantu pemadaman api di kebakaran lereng Gunung Arjuna," ujarnya saat ditemui Surya di rumah duka, Jumat (14/9/2018) dini hari.

Baca: (VIDEO) Pernah Heboh Disiksa Majikan hingga Cacat, Mantan TKI Asal Ngawi Akhirnya Raih Mimpi

Sebenarnya, saat itu dia bersama korban berencana akan pergi ke DI Jogjakarta dan Bandung namun batal. Pada akhirnya sepakat untuk liburan ke Bali.

Aisyah sudah pesan tiket kereta api Surabaya-Banyuwangi, keberangkatan Minggu siang pukul 13.00 WIB.

Dia bahkan juga sudah booking hotel hingga tanggal 13 September 2018 selama sepekan. Rencananya, dia bersama suaminya akan camping ke Nusa Penida Bali.

"Semuanya sudah direncanakan, mas (almarhum) dapat cuti sampai Senin depan," jelasnya.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved