Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

12 Incumbent 'Gedung Cengkeh' tak Lagi Nyaleg ke DPRD Sulut pada 2019

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara periode 2019 diprediksi bakal diisi wajah-wajah baru.

Penulis: Ryo_Noor | Editor: Aldi Ponge
KOLASE TRIBUNMANADO
Adriana Dondokambey, SVR, Felly Runtuwene, Ferdinand Mewengkang, Eva Sarundajang 

Laporan Wartawan Tribun Manado Ryo Noor

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara periode 2019 diprediksi bakal diisi  wajah-wajah baru.

Pasalnya, dari 45 calon yang saat ini duduk sebagai Wakil Rakyat di Gedung Cengkeh, sebutan untuk parlemen Sulut, 12 di antaranya tak lagi nyaleg ke DPRD.

Ada yang naik kelas nyaleg ke DPR RI, turun tingkat ke DPRD Kabupaten/Kota, atau tak lagi nyaleg.

Adapun, tribunmanado.co.id merangkum 12 nama figur berstatus 'incumbent' atau petahana'Gedung Cengkeh yang tak lagi nyaleg DPRD Sulut di 2019

Berikut daftarnya:

1. Ferdinand Mewengkang 

Ketua Komisi I DPRD Sulut, Ferdinand Mewengkang
Ketua Komisi I DPRD Sulut, Ferdinand Mewengkang (TRIBUNMANADO/RYO NOOR)

Ferdinand Wewengkang saat ini menjabat Ketua Komisi I DPRD Sulut.

Legislator ini diusung Gerindra pada pemilu 2014 sebagai caleg nomor urut 1 dari dapil Manado.

Berstatus incumbent Gedung Cengkeh, sebutan untuk Kantor DPRD Sulut, nama Mantan Birokrat Pemprov Sulut ini hilang dari daftar caleg Gerindra ke DPRD Sulut di Pileg 2019. Ia tak lagi nyaleg.

2. Eva Sarundajang

Eva Sarundajang
Eva Sarundajang ()

Eva Sarundajang merupakan kader PDIP. 

Di Pileg 2014 lalu, ia maju ke DPRD Sulut dari dapil Sulut II  Minut-Bitung.

Ketika itu sang ayah Gubernur Sulut, SH Sarundajang masih berkuasa.

Ia memperoleh suara signifikan, sehingga melenggang mulus ke Gedung Cengkeh.

Di 2019, nama Eva tak lagi muncul di daftar caleg PDIP.

3. Stevanus Vreeke Runtu

Stefanus Vreeke Runtu.
Stefanus Vreeke Runtu. (Berita Manado)

Stefanus Vreke Runtu saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD Sulut periode 2014-2019.

Mantan Bupati Minahasa dua periode ini merupakan kader senior Partai Golkar

.SVR di Pileg 2019 tak lagi nyaleg di DPRD Sulut.

Posisinya digantikan Sang Putera, Careigh Naichel Runtu (CNR) maju dari dapil VI Minahasa Tomohon.

SVR harusnya akan beralih nyaleg ke DPR RI, tapi jalannya tak mulus.

Ia tersingkir dari daftar Caleg Golkar ke Senayan.

Namanya tak masuk di antara 6 nama yang diajukan Golkar.

Tapi SVR masih melakukan manuver untuk bisa nyaleg, bahkan berpeluang pindah partai.

4. Edwin Yeremia Lontoh

Edwin Lontoh
Edwin Lontoh (ALEXANDERPATTYRANIE)

Edwin Yeremia Lontoh merupakan kader partai Demokrat.

Ia merupakan Legislator yang sempat memicu kontroversi setelah tertangkap mengonsumsi Narkoba di sebuah hotel di Jakarta.

Meski sudah pecat Partai Demokrat, EYL masih kokoh duduk di DPRD Sulut.

Usai menjalani rehabilitasi kasus narkoba, Edwin sempat mengungkapkan, tidak ingin lagi nyaleg di 2019.

Di daftar Caleg Demokrat Dapil III Kepulauan Sangihe, Talaud dan Sitaro, nama pengusaha muda ini tak muncul.

5. Lucia Taroreh

Lucia Taroreh merupakan merupakan salah seorang figur PDIP.

Ia duduk sebagai legislator Sulut lewat jalur pergantian  antar  waktu.

Ketika  itu  ia menggantikan Vonny Paat yang mundur karena mencalonkan diri sebagai Wakil Wali Kota Tomohon.

Lucia akan absen pada pertarungan menuju kursi  DPRD Sulut di 2019.

Ia tak lagi maju karena partai menugaskan Lucia bertarung di DPRD Minahasa.

6. Meiva Salindeho Lintang

Meiva Salindeho, Anggota DPRD Sulut
Meiva Salindeho, Anggota DPRD Sulut (TRIBUNMANADO/RYO NOOR)

Meiva Salindeho merupakan kader partai Golkar.

Sudah dua periode ini, ia lolos ke Gedung Cengkeh dari Dapil III Kepulauan Sangihe, Talaud, dan Sitaro.

Wanita berlatar belakang pendeta ini pernah menjabat Ketua DPRD Sulut.

Istri Mantan Bupati Sangihe, Winsulangi Salindeho ini di 2019 akan maju ke Senayan lewat Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.

Meski begitu, Meiva merasa dilematis karena keputusannya itu mengharuskannya mundur dari Partai Golkar yang membesarkannya sebagai politisi, buntut keputusan Mahkamah Konsitusi yang melarang kader parpol nyalon Anggota DPD.

7. Kristovorus Deky Palinggi

Kristovorus Deky Palinggi (KDP)
Kristovorus Deky Palinggi (KDP) (Ist)

Kristovorus Deky Palinggi atau akrab dipanggil KDP merupakan Anggota DPRD Sulut yang berlatar belakang aparat kepolisian.

Ia mundur dari instusi bhayangkara ketika maju sebagai caleg di Pileg 2014 silam.

Ketika maju di Dapil Minsel-Mitra 2014 silam, KDP masih berstatus Suami Bupati Minsel, Christiany Eugenia Paruntu atau akrab disapa Tetty Paruntu

Ia menyabet suara terbanyak di dapil tersebut, bahkan berada di urutan ke 2 cegah dengan perolehan suara terbanyak setelah Steven Kandouw.

Selepas pisah dengan Tetty Paruntu, di 2019, KDP akan mencoba bertarung ke Senayan sebagai Anggota DPD RI.

Otomatis KDP tak akan lagi jadi penghuni Gedung Cengkeh di 2019.

8. Herry Tombeng

Herry Tombeng
Herry Tombeng (TRIBUNMANADO/RYO NOOR)

Herry Tombeng, merupakan Anggota DPRD Sulut dari Partai Gerindra.

Ia sudah dua periode menjabat Legislator Gedung Cengkeh, dari dapil Minut-Bitung. Tapi di Pileg 2019, secara mengejutkan Hertom absen.

Ia mengaku akan mengutus Partai Gerindra di luar lembaga legislatif. Hertom saat ini menjabat Ketua DPC Gerindra Minut.

9. James Karinda

James Karinda
James Karinda (TRIBUNMANADO/RYO NOOR)

James Karinda saat ini menjabat Ketua Komisi IV DPRD Sulut.ia adalah salah satu figur sentral di Partai Demokrat, menjabat Ketua Harian DPD Demokrat Sulut.

Mengawali karir dari pertarungannya di DPRD Manado, James kemudian makin menanjak karirnya hingga menjajal pertarungan di DPRD Sulut 2014 silam.

Di Pileg 2019, James akan menjajal pertarungan DPR RI. Otomatis ia absen ke DPRD Sulut.

10. Adriana Dondokambey

Adriana Dondokambey
Adriana Dondokambey ()

Adriana Dondokambey, saat ini menjabat Ketua Komisi III DPRD Sulut.

Ia merupakan kader PDIP, kakak dari Gubernur Sulut, Olly Dondokambey.

Ketua Wanita Kaum Ibu (W/KI)) Sinode ini di Pileg 2019 akan maju ke DPR RI.

Ia menempati urutan 1 Caleg PDIP. 

Otomatis, Adriana tak lagi nyaleg ke Gedung Cengkeh.

11. Felly Runtuwene

Felly Runtuwene
Felly Runtuwene (TRIBUNMANADO/VENDI LERA)

Felly Runtuwene, adalah Anggota DPRD Sulut dari Partai Nasdem.

Felly termasuk figur sentral di Partai Nasdem menjabat Bendahara DPW Nasdem Sulut.

Dua periode Felly berhasil duduk di DPRD Sulut dari dapil Minsel-Mitra.

Felly juga pernah menjajal Pilkada Minsel meski akhirnya belum berhasil memenangkannya.

Wanita cantik ini di pileg 2019 akan menjajal pertarungan ke DPR RI. Menuju Senayan, Felly otomatis tak maju lagi sebagai caleg DPRD Sulut.

12. Marvel Dicky Makagansa

Marvel Dick Makagansa ini merupakan Anggota DPRD Sulut dari fraksi PDIP. 

Dick sapaan akrabnya maju ke DPRD Sulut 2014 silam sebagai peraih suara terbanyak di dapil III Sangihe, Talaud dan Sitaro.

Ketika itu ayahnya HR Makagansa masih menjabat Bupati Sangihe.

Di 2019 mendatang, Dick tak lagi nyalon ke DPRD Sulut.

Posisinya digantikan oleh sang ayah maju dari Dapil III.

Dick kabarnya akan maju di DPRD Sangihe, sementara Ibunya, Wiesje Rompis nyalon ke DPD RI. (ryo)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved