5 Kasus Fasilitas Mewah di Dalam Penjara, Mulai Artalyta Suryani hingga Gayus Tambunan
KPK menangkap Kepala Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Wahid Husen. Kasus ini menambah rangkaian panjang praktik suap
Badan Narkotika Nasional (BNN) pada 31 Mei 2017, menemukan ruangan sel mewah yang ditempati narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cipinang, Jakarta Timur, Haryanto Chandra alias Gombak.
Dalam sel tersebut, aparat BNN menemukan beberapa barang seperti satu unit laptop atau komputer jinjing, satu unit Ipad, empat unit telepon genggam dan satu unit token, serta memiliki fasilitas AC serta CCTV untuk memonitor setiap orang yang datang.
"Dalam penggeledahan tersebut terlihat situasi ruangan sel yang tidak seperti ruangan sel pada umumnya. Di ruangan tersebut terdapat AC, CCTV yang bisa memonitor setiap orang yang datang, wifi, akuarium ikan arwana dan menu makanan spesial," ungkap Komjen Pol (purn) Budi Waseso, yang saat itu menjadi Kepala BNN.
3. Freddy Budiman
Pada September 2013, Gembong narkoba yang sudah dieksekusi mati Freddy Budiman juga sempat menghebohkan.
Meski tinggal di dalam ruangan sel di Lapas Cipinang, ia masih mengendalikan peredaran narkoba.
Dia memiliki ruang atau dikenal dengan 'bilik asmara'. Vanny Rossyane, model majalah orang dewasa pernah blak-blakan mengaku adanya ruangan mewah di Lapas Cipinang yang berujung pada pemecatan kalapasnya, Thurman Hutapea.
4. Agusrin Najamuddin
Pada Sabtu, 18 Mei 2013, Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum mendapati ruangan sel mewah di sel nomor 38 Lapas Sukamiskin.
Ruangan itu dihuni oleh eks Gubernur Bengkulu, Agusrin Najamuddin. Di ruangannya yang berukuran 2,5 meter x 4 meter ditemukan tempat tidur, tape, meja kerja dan rak buku.
Bahkan ada alat masak juga. Dia juga bisa memanggil narapidana lainnya untuk memijit jika letih yang tentunya mendapatkan imbalan tersendiri.
5. Gayus Tambunan
Pada November 2010, nama Gayus HP Tambunan kembali mencuat, manakala terdakwa kasus mafia pajak ini keluar dari Rumah Tahanan Markas Komando Brimob Kelapa Dua.
Saat Mabes Polri melakukan inspeksi mendadak dan ternyata diketahui tahanan kasus mafia pajak ini tidak ada di selnya.
Gayus menyuap sejumlah petugas Rumah Tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, agar dapat keluar-masuk tahanan.
Kasus itu terungkap ketika fotografer Kompas Agus Susanto melihat orang mirip Gayus tengah menonton tenis di Bali, Jumat (5/11/2010).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini 5 Kasus Fasilitas Mewah di Dalam Penjara", https://nasional.kompas.com/read/2018/07/22/17562741/ini-5-kasus-fasilitas-mewah-di-dalam-penjara.
Editor : Sandro Gatra