Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mengaku Malu dan Panik, Ibu Kandung Bantu Gugurkan Bayi Hasil Hubungan Gelap Kakak Adik

Ya, hubungan sedarah antara kakak adik terjadi di Batanghari, Provinsi Jambi tak urung menjadi perhatian netizen

Editor: Aswin_Lumintang
TRIBUNNEWS
Tiga tersangka yang merupakan ibu dan dua anaknya yang menggugurkan kandungan dan membuang bayi hasil hubungan gelap mereka di kebun sawit 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAMBI -- Terlarang dan tak lazim. Ya, hubungan sedarah antara kakak adik terjadi di Batanghari, Provinsi Jambi tak urung menjadi perhatian netizen.

Tragisnya lagi hubungan terlarang ini terjadi hingga akhirnya melahirkan seorang bayi berjenis kelamin laki-laki.

Namun bayi hasil hubungan gelap tersebut pada akhirnya dibuang ke kebun sawit milik warga.

 
Sontak saja warga geger dengan penemuan jasad bayi yang sudah mengenaskan tersebut.

Belakangan baru terungkap bayi tersebut merupakan hasil hubungan antara AR dan adiknya yang masih mempunyai hubungan sedarah.

Tersangka AR mengaku sempat mengancam dan memaksa adiknya untuk berhubungan intim, kepada wartawan ia mengaku terpengaruh video porno.

Kepada Tribunjambi.com pelaku aborsi yakni sang kakak yang berinisial AR.

AR menceritakan awal mula dirinya melakukan tindakan bejat menyetubuhi adik kandung hingga hamil delapan bulan.

"Saat pertama dia tak mau bang saya paksa sama ancam akhirnya nurut, bahkan sampe bekali kali. Saya terpengaruh sering nonton video porno," ujarnya saat di konfirmasi Tribunjambi.com

Dirinya juga mengakui perbuatan tersebut dilakukan tanpa sepengetahuan orangtuannya, dan dilakukan di rumahnya.

Namun dirinya menyangkal tidak mengetahui terkait keinginan untuk melakukan aborsi yang dilakukan oleh adik dan ibunya tersebut.

"Saya tak tau kalo adik saya nak nggugurkan bayi tu, saya tak tau," ujarnya.

Sementara itu, Ibu kandung kedua tersangka yang diketahui merupakan seorang janda.

Ibu kandung belakangan juga terbukti ikut menggugurkan kandungan anaknya.

Ibu kandung pasangan sedarah tersebut menuturkan tega melakukan aksi tersebut lantaran panik dan malu dengan keberadaan bayi itu nantinya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved