Bangunkan Sahur Lewat Nyanyian Sudah Jadi Tradisi Remaja Masjid Al-Muttaqin Selama 6 Tahun
Remaja Masjid Al-Muttaqin Kampung Loyang, Singkil selalu punya tradisi di bulan suci Ramadan, yakni berkeliling sambil bernyanyi di depan rumah
Penulis: Indry Panigoro | Editor:
Laporan Wartawan Tribun Manado Indri Fransiska Panigoro
MANADO, TRIBUNMANADO.CO.ID -- Setiap orang, kelompok, dan organisasi pasti memiliki tradisi di bulan suci Ramadan. Dan setiap tradisi tentunya memiliki arti dan makna sendiri sehingga senantiasa dilestarikan.
Berbicara tentang tradisi di bulan suci Ramadan, Remaja Masjid Al-Muttaqin Kampung Loyang, Singkil 1, Lingkungan 2, Kecamatan Singkil, Manado, Sulawesi Utara (Sulut) pun memiliki tradisi di bulan penuh barkah itu.
Tradisi mereka yakni berkeliling sambil bernyanyi di depan rumah-rumah warga sekitar yang akan dibangunkan sahur.
Tua-tua remaja Masjid Al-Muttaqin, Ismet Bumulo kepada Tribun Manado mengatakan tradisi yang terus dilestarikan ini, pada 2018 ini sudah masuk di tahun ke enam.
"Untuk tradisi bangunkan sahur sambil berkeliling dan bernyanyi di rumah-rumah warga ini sudah kita mulai sejak 2012," kata Ismet, Minggu (28/05/2018) dini hari.
Lanjut Imem, sapaan akrab Ismet, untuk lagu-lagu yang dinyanyikan adalah pure lagu ciptaan remaja, dan hasil aransemen lirik lagu dari musisi-musisi terkenal tanah air.
"Lagu yang kita nyanyikan itu baik genre rege, ataupun dangdut semua memang kita yang buat. Jadi ada sebagian yang kita ciptakan sejak beberapa tahun lalu, tapi ada juga lagu penyanyi Indonesia yang lirik lagunya kita aransemen kembali menjadi lirik-lirik lagu bernuansa Islami ataupun seputar Ramadan," terang Imem.
Lebih lanjut kata Imem, tradisi ini akan terus dilestarikan oleh remaja Masjid Al-Muttaqin.
"Waktu saya masih remaja, saya selalu ikut bersama remaja lainnya untuk berkeliling dari satu rumah ke rumah yang lain, dan walaupun saya sudah menikah tradisi inipun terus saya lestarikan. Dan harapan saya semoga tradisi semacam ini akan terus ada setiap tahunnya," harap Imem.
"Lagiankan selama kami membangunkan sahur para warga jamaah Masjid, tidak ada yang komplain, malahan mereka senang karena sudah dibantu untuk bangun sahur," tambahnya.
