Bahaya Keripik Kentang untuk Jantung
Kentang merupakan tanaman yang mudah hidup di dataran tinggi dengan suhu yang sejuk.
Oleh: . Starry Rampengan, SpJP(K), FIHA, MARS
Kentang merupakan tanaman yang mudah hidup di dataran tinggi dengan suhu yang sejuk. Salah satu jenis umbi – umbian ini memiliki kandungan karbohidrat, vitamin dan mineral yang sangat baik bagi kesehatan.
Sehingga, ketang sudah memiliki banyak olahan yang terkenal di penjuru dunia, salah satunya adalah kripik kentang. Rasa kripik yang gurih, nikmat dan lezat merupakan daya tarik bagi konsumen untuk membelinya. Tak khayal jika kripik kentang memiliki banyak penggemar.
Namun, tahukah Anda jika kripik kentang juga memiliki dampak negatif bagi tubuh terutama bagi kesehatan jantung?
Sakit jantung bisa terjadi pada siapa saja, usia muda sekalipun. Pada dasarnya, serangan jantung adalah terhentinya aliran darah yang menuju ke jantung dan mengakibatkan sebagian sel jantung menjadi mati.
Sederhana prosesnya, tapi begitu mematikan.Menurut Dr. dr. Starry Rampengan, SpJP(K), FIHA, MARS, Konsultan Jantung dan Pembuluh Darah di RS Siloam Manado, akibat dari salahnya proses pengolahan kentang menjadi kripik, membuat makanan ini memiliki dampak buruk bagi kesehatan jantung.
Dampak ini akan terasa apabila sering mengkonsumsi kripik ini sehari–hari atau berlebih. Nah, kenapa bisa kripik kentang menjadi makanan yang buruk bagi kesehatan jantung? Berikut alasannya!
Untuk menghasilkan rasa yang renyah, kripik kentang akan di goreng dalam minyak yang panas. Nah, minyak yang terlalu panas dan dengan suhu tinggi itulah yang dapat mengakibatkan kripik kentang mengandung lemak trans atau lemak jenuh yang dapat memperburuk kesehatan.
Tingginya kadar lemak trans dalam tubuh dapat mengakibatkan kadar kolesterol jahat pun naik, sehingga tak menuntut kemungkinan terkena serangan jantung atau penyumbatan pembuluh darah.
Tidak hanya lemak trans, lemak jenuh juga dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Tak hanya itu, lemak jenuh juga dapat memicu penyakit diabetes tipe 2 dan penyakit jantung akibat aliran darah menuju jantung atau sebaliknya tersumbat. Dalam 100 gram kripik kentang terdapat kandungan lemak jenuh sebanyak 1–2,5 gram.
Apabila mengkonsumsi lebih dari itu, maka sama dengan mengkonsumsi lemak jenuh yang berbahaya bagi kesehatan.
Nah, itulah tadi bahayanya mengkonsumsi kripik kentang berlebih bagi kesehatan. Jadi, kripik kentang merupakan makanan yang mengandung rendah nutrisi yang baik bagi tubuh, melainkan lebih banyak mengandung dampak buruk bagi kesehatan jantung.
Untuk itu, lanjut Dr. dr. Starry Rampengan, SpJP(K), FIHA, MARS, pilihlah camilan atau makanan ringan yang bergizi yang ketika diolah tidak menghilangkan nutrisi di dalamnya. Mulailah memilih-milih apa yang akan Anda makan. Terdengar gampang memang, tapi ketika sudah dihadapkan dengan situasi nyata, tidak semua orang bisa konsisten dengan aktivitas “memilih-milih” makanan atau minuman yang sehat terutama buat kesehatan jantung.

 
			
 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			 
											 
											 
											