Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kisah Pak Soleh, Tukang Ojek Tua dengan Tarif Seikhlasnya

Anda mungkin punya pengalaman beberapa kali membatalkan naik jasa ojek lantaran Abang tukang ojeknya pasang 'tarif gila' alias kemahalan.

Editor:
Arsip Dewi Rachmayani
Pak Soleh, tukang ojek berusia renta di Stasiun Palmerah, Jakarta Barat, yang pasang tarif seikhlasnya. Tapi masih juga dicueki banyak penumpang karena faktor usia yang membuat calon penumpang tak yakin terlayani dengan baik kalau menggunakan jasa ojeknya. 

"Terserah. Seikhlas penumpang aja". Gw desak untuk sebut angka, jawaban Pak Soleh "Kalo 20 ribu kemahalan nggak Neng?"

Di dompet, ada 170 ribu.

20 ribu gw simpen, selebihnya...rezeki Pak Soleh yg kebetulan nangkring dulu di dompet gw.

Mata Pak Soleh berkaca-kaca ketika rupiah berpindah. Gw pinta nomor hpnya dan langsung pamit, nggak mau ketauan kalo mata gw juga tiba2 kelilipan.

Malu, dah bnyk yg Tuhan kasih, tapi gw selalu meminta lebih. Mau mobil yg lebih keren, mau tas yg lebih bnyk, dan lebih-lebih lainnya.

Barakallah ya Pak Soleh. Skrg, yg bakal saya cari di stasiun Palmerah Bapak, bukan ojek2 promo.

Btw, ini no Pak Soleh. Mungkin besok2 temen2 ada yg butuh ojek sekitaran Palmerah 085775304525

Kisah tukang ojek ini secara cepat menyebar di media sosial.

Dalam tempo enam jam sejak diposting sudah lebih 18 ribu dishare oleh netizen di facebook.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved