Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Warga Bitung 'Curhat' Soal Buruh Kontrak ke Maya Rumantir

Senator asal Sulawesi utara DR Maya Rumantir MA, Ph.D melakukan temu wicara dan dengar pendapat dengan warga Kota Bitung.

Penulis: Christian_Wayongkere | Editor:
TRIBUNMANADO/CHRISTIAN WAYONGKERE
Senator asal Sulawesi utara DR Maya Rumantir MA, Ph.D melakukan temu wicara dan dengar pendapat dengan warga Kota Bitung yang ada di Kelurahan Wangurer Timur lingkungan IV Kecamatan Madidir, Jumat (3/7). 

Laporan wartawan Tribun Manado Christian Wayongkere

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Senator asal Sulawesi utara DR Maya Rumantir MA, Ph.D melakukan temu wicara dan dengar pendapat dengan warga Kota Bitung yang ada di Kelurahan Wangurer Timur lingkungan IV Kecamatan Madidir, Jumat (3/7).

Berbagai masalah, keluhan diaspirasikan kepada peraih suara terbanyak pemilihan anggota DPD RI mulai dari masalah tenaga kerja, perikanan, kelautan, agama dan budaya disampaikan satu per satu oleh warga.

"Apa yang ibu Senator akan lakukan terhadap buruh kontrak atau outsourcing. Ini masih banyak ditemukan di Kota Bitung sebagai kota industri banyak perusahan banyak pulah buruh," tutur Recky Asia dalam pertemuan Jumat (3/7)

Selain itu pria yang tergabung dalam organisasi kemasyarakatan (ormas) adat Brigade Manguni Indonesia meminta kepada Maya Rumantir agar memperhatikan kerukunan antar umat beragama yang ada di Kota Bitung dimana untuk pembangunan rumah ibadah banyak hal yang bertentangan.

"Banyak pembangunan rumah ibadah di Bitung bertentangan dengan nilai agama dan terlenih budaya yang ada di Bitung. Sehingga saya bermohon agar ibu Maya Rumantir harus membawa aspirasi itu ke pemerintah pusat agar tidak terjadi gesekan," tukasnya.

Jefry Sagune Asosiasi Nelayan Kota Bitung mengungkapkan dampak yang dialami oleh kota Bitung dengan terbitnya permen kelautan perikanan (KP) nomor 56, 57 dan 58 mengenai bongkar ikan di tiga pelabuhan berdampak pada tidak beraktifitas lagi perusahan-perusahan di Bitung. "Banyak tenaga kerja yang di rumahkan, baik buruh dan anak buah kapal akibat kebijakan dari Menteri Susi," koar Sagune.

Setelah mendengar beberpa aspirasi yang dilayangkan warga mengenai seperti dampak dari kebijakan menteri Susi dan lainnya, Maya Rumantir mengaku memang belum ada jalan keluar. "Ini semua akan kami sampaikan ke sidang komite tiga di parlemen. Mengenai permen Menteri Susi juga akan disampaikan," kata Rumantir sembari menambahkan di Sulut perlu diperhatikan lingkungan hidup karena kekuatan Sulut adalah Pariwisata.

Pada kesempatan itu juga Maya Rumantir yang datang bersama dengan tim Relawan Sulut Bersinar, melakukan sosialisasi dasar Negara seperti pancasila UUD 45, NKRI dan Bhineka tunggal Ika.

"Isu-isu penting yang perlu diperhatikan akan saya bantu sampaikan aspirasinya sesuai dengan Komite III meliputi Bidang Pendidikan, Agama, Kebudayaan, Kesehatan Pariwisata, Pemuda Oplagraha, Kesejahtraan sosial, pemberdayaan perempuan, perplindungan anak, tenaga kerja, transmigrasi, administrasi kependudukan, perpustakaan, lingkungan hidup, ekonomir kreatif, Keluarga berencana dan lainnya akan diperjuangkan ke pemerintah pusat," tukasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved