Astaga! Terlilit Utang, Pria Ini Sandera Ayahnya yang Lumpuh
Penyanderaan dilakukan Misnawi menggunakan pisau. Pisau itu dikalungkan ke leher ayahnya.
Keluar Masuk Penjara
Misnawi, pelaku penyanderaan terhadap ayahnya, Sinaton, asal Dusun Demmabu Laok, Desa Jembringin, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur dikenal sering keluar masuk penjara oleh para tetangganya.
Kasus kriminal yang sering dilakukan Misnawi berkaitan dengan pencurian sepeda motor dan hewan. Hal itu dilakukan Misnawi sebelum dia bekerja ke Kalimantan Timur sebagai buruh kebun sawit.
"Dulu Misnawi sudah dikenal sering keluar masuk penjara," kata ABD, tetangga Misnawi, Kamis (12/2/2015).
ABD menambahkan, selain dikenal sering keluar masuk penjara, Misnawi juga kerap traktir tetangganya belanja atau minum kopi di warung.
"Kalau sudah nongkrong di warung, semua orang yang ada pasti dibayari. Sudah seperti bos begitu," imbuh pria beranak dua ini.
Setahun terakhir, Misnawi sudah tidak terlihat di kampung halamannya. Informasi yang diterima ABD, dia sudah bekerja di daerah lain.
Misnawi diketahui pulang kembali ke kampung halamannya tujuh hari yang lalu. Pada Selasa (10/2/2015), Misnawi menyandera keponakannya, Adi (13).
Namun Kamis (12/2/2015), Adi berhasil lepas dari penyanderaan setelah pura-pura pamit hendak menyalakan mesin pompa di selatan rumahnya.
Kepala Polres Pamekasan AKBP Sugeng Muntaha membenarkan Misnawi terlibat dengan kasus kriminal. Namun Sugeng enggan menjelaskan kasus kriminal yang dilakukan Misnawi.
"Informasi yang kami terima dia pelaku kriminal. Tapi kami belum tahu detilnya," ungkap Sugeng.
Ikuti berita-berita terbaru di tribunmanado.co.id yang senantiasa menyajikan secara lengkap berita-berita nasional, olah raga maupun berita-berita Manado terkini.