Malam Tahun Baru
Ada Perjamuan Kasih di GMIM Sentrum Manado
Warga GMIM Sentrum Manado menggelar ibadah malam akhir tahun.
Penulis: | Editor:
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Warga GMIM Sentrum Manado menggelar ibadah malam akhir tahun yang dirangkaikan dengan perjamuan kasih, Senin (31/12/2012).
Seluruh warga jemaat berkumpul untuk beribadah mensyukuri rahmat Tuhan disepanjang tahun 2012. Ibadah yang dimulai pukul 21.30 WITA ini dipimpin oleh Pdt Dessy Manumpil STh.
Dalam khotbahnya, Manumpil mengatakan
bahwa sama seperti para murid Yesus, warga jemaat diharapkan menjadi
jauh lebih baik. Kata dia, kehidupan jemaat bernilai injili,karena itu
jangan berhenti untuk mewartakan kebenaran firmanNya. " Kita lah
penjala-penjala manusia. Kita tak perlu ke laut, daerah sekeliling kita
hidup adalah lautan untuk kita memberitakan firman," katanya.
Ia menambahkan, memasuki tahun 2013 sudah banyak prediksi yang didengar. Ada yang baik, bahkan ada yang meresahkan. Namun kata hal tersebut hanyalah prediksi manusia. "Tuhan punya rencawna untuk pribadi kita. Ingatlah di dalam Yesus masih ada pengharapan karena dia sang pembuat keajaiban," tuturnya.
Manumpil juga berpesan agar menjadikan
hari terakhir di tahun 2012 untuk menjadikannya sebagai hari
kebangkitan hidup dan menyatakan Yesus lebih besar dari segalanya.
"Menghadapi hari esok orang dunia boleh kalut, tapi sebagai anak
Kristus kita berkesempatan untuk tetap optimis di dalam Tuhan," ujar
Manumpil.
Usai mendengarkan khotbah, satu persatu warga jemaat maju untuk mengambil anggur dan roti sebagai lambang tubuh dan darah Kristus. Perjamuan ini sebagai pengingat penderitaan Kristus di kayu salib. Setelah ibadah selesai, warga berjabat tangan dengan pendeta,pelayan khusus, dan sesama jemaat sambil mengucapkan selamat tahun baru.
Di luar gedung gereja tampak petugas keamanan dari kepolisian, TNI, ormas berjaga-jaga selama ibadah berlangsung. (aro)