Narkotika
Benny Mamoto: Sulut Berpotensi Masuk Jaringan Internasional Narkoba
menjelaskan bahwa kasus narkoba, kasus yang harus dicari oleh aparat Kepolisian.
TRIBUNMANADO.CO.ID-MAMOTO
menjelaskan bahwa kasus narkoba, kasus yang harus dicari oleh aparat
Kepolisian. Kasus ini tidak seperti kasus penipuan, ketika ada yang
merasa tertipu maka otomatis ia akan melaporkannya ke Polisi. Kalau
suatu daerah pengungkapan kasus narkoba kecil bukan berarti penggunanya
kecil. Sama halnya dengan ketika pengungkapannya tinggi bukan berarti
daerah itu pemakai narkobanya tinggi.
"Ada yang menilah bahwa kalau pengungkapan kasus disuatu daerah
kecil maka sedikit pemakai narkoba. Dan kalau pengungkapan kasusnya
tinggi maka tinggi pula pemakainya. Nah ini pemahaman yang keliru karena
belum tentu," jelas Mamoto.
Ia juga menjelaskan bahwa salah satu syarat masuknya tindak
kejahatan jaringan internasional termasuk narkoba adalah daerah yang
membuka diri menjadi tempat wisata. Dan Sulawesi Utara (Sulut) merupakan
satu diantaranya.
"Ini saling kait mengkait, banyak turis yang ingin menikmati narkoba
di
negara yang tidak terlalu keras. Seperti di Malaysia hukaman penggunaan
narkoba yaitu digantung, maka mereka akan memilih Indonesia," terang
Mamoto.
Tak hanya narkoba, beragam macam jaringan trans
internasional berpeluang masuk di Sulut. Antara lain trafiking, uang
palsu bahkan pemalsuan kartu kredit yang dilakukan oleh para wisatawan
asing. (nty)