Bencana Terseret Arus Sungai
Sebelum Pergi ke Kebun, Pasutri yang Hanyut Sampaikan Hal Ini Kepada Tetangga
Satu hari sebelum berangkat ke kebun, Kasuardi Patilima (50) warga Desa Milangodaa Utara, Kecamatan Tomini, Kabupaten Bolsel.
Penulis: Nielton Durado | Editor: Maickel Karundeng
Bencana Terseret Arus Sungai
TRIBUNMANADO.CO.ID - Satu hari sebelum berangkat ke kebun, Kasuardi Patilima (50) warga Desa Milangodaa Utara, Kecamatan Tomini, Kabupaten Bolsel.
Yang merupakan salah satu korban dalam peristiwa mengenaskan di sungai Milangodaa Utara.
Ternyata sempat mengungkapkan sesuatu pada tetangganya.
Kepada Tribun Manado, Hasim Mooduto (41) yang merupakan tetangga korban.
Mengatakan jika korban sempat membeli rokok gulung di kios miliknya.
"Bukan hanya rokok. Ada juga beras, gula hingga daun teh. Katanya mau ba daseng (menginap) di kebun," ujarnya ketika ditemui Tribun Manado, Jumat (19/7/2019).
Baca: Begini Ekspresi Pebulutangkis Tercantik di Dunia usai Menderita Kekalahan
Baca: Selama 27 Tahun Hidup dan Menyendiri di Hutan, Pria Ini Ngaku Sudah 1.000 Kali Lakukan Ini
Baca: Breaking News - Pasutri di Bolsel Hanyut Terseret Arus Sungai, 1 Korban Ditemukan Tak Bernyawa
Hasim sama sekali tak menyangka, jika itu akan jadi percakapan terakhinya dengan korban.
"Dia (korban) bilang ingin habiskan waktu bersama istri di kebun," ungkapnya.
Menurut Hasim, korban tampak bahagia dan selalu tersenyum.
Tak ada sama sekali tanda-tanda jika dirinya akan dipanggil ke hadapan Allah.
"Makanya saya kaget sekali pas dengar kejadian itu. Tapi yah, takdir itu rahasia Allah," ucapnya.
*Korban Dikenal Ramah
Pasangan suami-istri Kasuardi Patilima (Suami) dan Rosidaliwa (Istri) yang tewas hanyut di sungai Milangodaa Utara, Kecamatan Tomini, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), di kenal ramah.
Hal tersebut diakui oleh Hasim Moodutu, salah satu tetangga ketika ditemui Tribun Manado, Kamis (18/7/2019).