Santap Menu Vegetarian: Simak Pengakuan Kaka Slank saat Eco Dinner
Kaka Slank datang lagi ke Sulut. Agendanya masih sama dengan dua tahun lalu. Kaka ingin menggalang dana untuk bantu
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO – Kaka Slank datang lagi ke Sulut. Agendanya masih sama dengan dua tahun lalu. Kaka ingin menggalang dana untuk bantu sekolah alam.
Tiba di Manado, Kaka langsung mengunjungi Kantor Tribun Manado di Jalan AA Maramis, Kairagi, Kecamatan Mapanget Kota Manado Provinsi Sulut, Jumat (7/6/2019) pukul 14.30 Wita.
Duta Suara Pulau ini disambut Pemimpin Redaksi Tribun Manado Sigit Sugiharto bersama jajaran redaksi. Vokalis Slank ini datang ditemani istrinya dan Kepala Sekolah Lingkungan Kota Bitung Khouni Lomban Rawung yang juga istri Wali Kota Bitung Max Lomban.
Baca: Jokowi Titip Salam Melalui AHY: Dua Putra SBY Silaturahmi ke Megawati
Pada pertemuan di satu ruang rapat Tribun Manado, Kaka, Khouni dan Sigit banyak membahas mengenai kondisi alam di Sulut. Ia mengatakan, kedatangannya ke Manado kali ini, tujuannya masih sama dengan tahun sebelumnya yakni peduli lingkungan. "Untuk mencari dana buat sekolah alam. Ini kedua kalinya setelah pertama kali pada 2017," ujar Kaka kepada Tribun Manado.
Ia berharap ke depan kegiatan serupa dapat dilaksanakan tanpa kehadirannya. "Nanti ketiga, keempat dan kelima, anak muda di sini bergerak dengan sendirinya untuk peduli dengan lingkungan," ujarnya.
Khouni mengatakan, bersyukur masih banyak orang yang peduli dengan lingkungan. "Dan ini sangat perlu dibangkitkan. Banyak yang peduli tetapi seringkali terpisah. Pasti ada sisi baik semuanya," ujar dia.
Khouni berharap generasi penerus bangsa harus peduli dengan lingkungan. "Supaya kita tidak terancam dengan kepunahan," ujar dia.
Kedatangan Kaka terkait dengan kegiatan yang digelar Yayasan Suara Pulau. Yakni kegiatan penggalangan dana untuk program Belajar Bersama Alam.
Acara akan diisi dengan live acoustic dan talk show dengan menghadirkan Duta Suara Pulau, Kaka Slank. Kegiatan ini akan digelar bertepatan dengan perayakan World Ocean Day tanggal 8 Juni 2019.
Baca: BPN: AHY Monggo Jadi Menterinya Jokowi
Yang berminat untuk memberikan donasi lebih, akan ada kegiatan spesial lainnya bersama Kaka Slank, yaitu makan malam di PPS Tasikoki tanggal 7 Juni 2019 DAN diving/snorkeling di Mimpi Indah Resort tanggal 9 Juni 2019.
Hari pertama di Sulut, Kaka bersama keluarga ikut pada acara
Eco Dinner di Wisma Pusat Penyelamatan Satwa Tasikoki Jalan Raya Tanjung Merah Kema, Desa Watudambo, Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara, Jumat pukul 18.00 Wita.
Pada makan malam menu vegetarian ini, Kaka ditemani tamu lainnya. Baik dari luar Sulut maupun luar Indonesia. Meja makan diatur membentuk huruf ‘U’, di atas meja disajikan berbagai makanan yang terbuat dari sayur-sayuran.
Ada yang diolah sedemikian rupa kemudian dijadikan sate. Tetapi itu bukan daging. Ada jamur hingga klapertart.
Klapertart pada Eco Dinner ini disajikan tanpa keju, dan gula. Tampak tak hanya tamu dari dalam negeri yang kebingungan dengan berbagai menu sayuran ini.
Tamu dari luar negeri pun tampak mengecek dan bertanya apa saja nama bahkan bahan dasar dari semua makanan yang disajikan. Setelah itu semuanya tampak lahap memakannya bersama nasi.
Dwi Lestari (28) satu di antara tamu pada acara tersebut. Dia sengaja datang dari Jakarta hanya untuk acara ini. "Saya datang dari Jakarta hanya untuk acara malam ini. Saya dapat informasi dari Suara Pulau melalui medsos," ujar Dwi.
“Saya tertarik datang itu juga karena menurut informasi tempatnya itu yakni di Tasikoki adalah tempat pemeliharaan hewan hasil tangkapan karena ilegal,” katanya.
'Disini juga ada sekolah alamnya. Dan pengurusnya adalah anak-anak muda. Dan menurut saya anak-anak muda yang turun tangan langsung untuk peduli alam itu dan dalam hal positif ini sangat baik," ujar dia.