Politik
Gerindra dan PDI Perjuangan Sulut Kompak dalam Hal Ini
Para elite partai politik memberi apresiasi atas terselenggaranya pesta demokrasi di Sulawesi Utara (Sulut) yang berjalan baik, lancar, jujur dan adil
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Alexander Pattyranie
lihat foto
Gerindra dan PDI Perjuangan Kompak dalam Hal Ini
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Para elite partai politik memberi apresiasi atas terselenggaranya pesta demokrasi di Sulawesi Utara (Sulut) yang berjalan baik, lancar, jujur dan adil.
Apresiasi itu kompak disampaikan oleh partai Gerindra dan PDI Perjuangan Sulut, sepakat memberikan penilai pada pelaksanaan pemilu 2019 pasca pemungutan suara dapat apresiasi positif.
Meski berstus sebagai rival dalam pilpres dan pemilu Wenny Lumentut selaku Ketua DPD Partai Gerindra Sulut dan Franky Wongkar selaku Sekretaris DPD PDIP Sulut, menilai pemilu di Sulut jalan lancar dan baik.
"Semua yang terkait dengan penyelenggaraan Pemilu di Sulawesi Utara saya melihat sudah berjalan dengan baik, kalaupun ada Pemungutan Suara Ulang di beberapa TPS itu presentasenya sangat kecil, itu tidak mempengaruhi secara keseluruhan. Untuk itu saya memberikan apresiasi kepada penyelenggara Pemilu yang ada di Provinsi Sulawesi Utara," ucap Lumentut yang juga wakil ketua DPRD Sulut dalam acara Forum Pemilu Damai yang digagas Kapolda Sulut beberapa waktu lalu.
Senada dengan itu Sekretaris DPD PDIP Sulut Frangky Wongkar memberi apresiasi dan memberikan pujian terhadap proses penyelenggaraan Pemilu yang telah dilaksanakan.
"Menurut kami berjalan secara jujur dan adil," kata Frangky Wongkar yang juga wakil bupati Minsel ini.
Keduanya juga memberikan apresiasi terhadap peran TNI dan Polri dalam melaksanakan pengamanan berjalannya tahapan pemungutan suara.
"Saya melihat betul-betul, TNI-Polri bersikap netral dan ini perlu diapresiasi oleh kita semua, penyelenggara maupun masyarakat yang ada di Provinsi Sulawesi Utara," tambah Wenny.
Sementara itu Frangky Wongkar juga menyatakan dukungannya terhadap peran dan tugas TNI-Polri dalam menjaga keamanan ketertiban serta menindak tegas terhadap pelaku inkonstitusional.
Baik Lumentut maupun Wongkar juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar bersabar menanti hasil pengumuman dari KPU sebagai lembaga yang berwenang dalam mengambil keputusan.
"Apapun keputusan KPU Provinsi Sulawesi Utara, mari kita patuhi dan kita amankan, karena itulah keputusan final yang harus kita terima. Tidak boleh ada hal-hal yang mengganggu stabilitas keamanan sehubungan dengan keputusan KPU. Sekali lagi mari kita jaga situasi yang ada di daerah, keamanan, ketertiban dan kenyamanan, sekalian mari kita amankan keputusan KPU. Karena apapun, KPU adalah suatu lembaga yang diakui oleh Undang-Undang untuk mengumumkan hasil Pemilu ini," tandas Lumentut.
Wongkar juga mengimbau kepada seluruh peserta Pemilu dan masyarakat agar menjaga keamanan dan ketertiban dan menerima apa yang telah diputuskan oleh penyelenggara (Pemilu).
"Kita semua harus saling menghargai dan menghormati akan proses-proses yang telah berjalan, secara demokratis, baik dan benar," tandasnya.
(Tribunmanado.co.id/Christian Wayongkere)
BERITA POPULER:
Baca: Dicairkan 24 Mei 2019, Berikut Besaran THR untuk PNS & Pensiunan
Baca: Malam Berhubungan Intim, Bolehkah Tetap Puasa Jika Belum Mandi Junub ?
Baca: Dukungan ke ODSK Membesar, Nasdem Coba Elly-Benny, Internal Golkar Wacanakan Tetty Dampingi Olly
TONTON JUGA:
