Kejadian Berdarah
Kronologi Ponakan Bunuh Paman, Berawal dari Minta Uang, Muak sama Ancaman hingga Penjelasan Kapolsek
Warga sekitar dihebohkan dengan kasus pembunuhan sedarah. Seorang keponakan tega membunuh pamannya sendiri.
Kronologi Ponakan Bunuh Paman, Berawal dari Minta Uang, Muak dengan Ancaman hingga Penjelasan Kapolsek
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sabtu (13/4/2019), warga Jalan Sei Batanghari, Lingkungan V, Kelurahan Tanahmerah, Binjai Selatan, Sumatera Utara, mendadak heboh.
Warga sekitar dihebohkan dengan kasus pembunuhan sedarah.
Seorang keponakan tega membunuh pamannya sendiri.
Informasi dihimpun pada Minggu (14/4/2019), pembunuhan dilakukan oleh Raji Syahputra (23) kepada pamannya sendiri, Ali Akbar (35).
Penyebabnya, bermula ketika korban setiap datang ke rumah selalu meminta uang dan marah-marah.
Kakaknya, Juwita saat itu tengah duduk di ruang tamu.
Melihat itu, Ali Akbar langsung meminta sejumlah uang.
Namun Juwita tak mengabulkan permintaannya.
Diduga Ali Akbar selama ini menjadi pecandu sabu-sabu.
Baca: Pecahan Taliban dan ISIS Sama-sama Klaim Serangan Bom Bunuh Diri Pasar Sayur
Baca: Sering Pulang Malam, Sang Istri Tikam Suami dengan Pisau dan Pukul dengan Tongkat Golf
Baca: Wanita Ini Pergoki Suaminya sedang Berhubungan Intim dengan Tetangga, Ini yang Terjadi Selanjutnya
Tak dapat uang dari Juwita, Ali Akbar beralih ke Kalimah dengan tujuan yang sama, meminta sejumlah uang.
Saat itu pula, Ali Akbar emosi dan marah-marah kepada Kalimah dan Juwita.
Tak ingin ada ribut-ribut, Raji berupaya menenangkan dan melerainya.
Upaya Raji mendapat sikap arogan dari Ali Akbar, pamannya.
Diduga kesal dan tak kuasa menahan emosi, Raji spontan menusuk pisau ke arah dada Ali dan tangan sebelah kiri Ali.