Milka Sedih ke Batubulan, Jalan Sudah Rusak Diterjang Guguran Lava Gunung Karangetang

TRIBUNMANADO.CO.ID, SITARO- Putusnya jalan dari Kawahang ke Batubulan lantaran erupsi gunung Karangetang, juga memutus harapan warga Batubulan yang merindukan naik angkutan umum.

Sebab jalan dan jembatan tersebut baru selesai pada Januari 2019, namun Februari sudah diterjang panasnya guguran lava Karangetang, hingga lenyap tak tersisa.

Warga Batubulan ada yang sudah menikmati akses jalan baru tersebut, namun ada pula yang belum sama sekali menikmati jalan baru tersebut.

Seperti yang diceritakan Milka Takaliuang warga Batubulan yang baru sekali naik angkutan umum sampai ke Batubulan.

Baca: Sitaro Menuju Penilaian KLA

"Saya senang sekali akhirnya bisa naik mobil ke Batubulan, karena sudah lama sekali mobil atau angkutan umum masuk lantaran jalan belum bagus," jelas dia.

Padahal ia berharap, kedepan sudah bisa lebih cepat ke pasar di Ondong atau Ulu, dan tidak perlu naik perahu lagi.

Juga mereka sudah senang saat tahun baru anak-anak muda sudah bisa merayakan tahun baru dan kembali ke Batubulan naik motor dan mobil lantaran sudah ada jalan bagus.

"Tapi ternyata ada kejadian ini, yah pasrah saja, namanya juga bencana alam, tapi semoga bisa secepatnya terbuka lagi, meski belum tahu berapa tahun lagi," jelasnya.

Namun saat itu, pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro sementara berupaya untuk membuka akses jalan dari Batubulan ke Nameng, semoga bisa menjadi pengganti kesedihan lantaran putusnya akses jalan Kawahang ke Batubulan. (amg)

Berito Populer: Update Kasus Ok*y Je**y Drink - Istri Sah Resmi Adukan sang Suami dan si Pelakor ke Polresta Manado