Susi Pudjiastuti: Saya Menutup Kekurangan dengan Banyak Membaca. Tirulah saya
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti diakui sebagai pemikir global karena banyak membaca.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti diakui sebagai pemikir global karena banyak membaca.
Pernyataan ini disampaikannya saat menjadi pembicara di acara talkshow Gen Milenial Bicara Pancasila di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (2/3/2019).
“Sekolah saya tidak tinggi. Maka, saya menutup kekurangan dengan banyak membaca. Tirulah saya. Meniru yang banyak membaca, bukan sekolah yang tidak tinggi,” kata Susi.
Baca: Disambut Riuh Pedagang Pasar Sentral Kendari, Jokowi Cek Harga Bapok: Harga Stabil dan Baik semua
Menurut Susi, dengan banyak membaca, dia bisa berbahasa Inggris, Jerman, Prancis, dan mampu berpikir logis.
“Karena literasi membaca bagus, saya bisa memiliki wawasan luas,” ujar wanita yang bersekolah SMA di Yogyakarta itu.
Baca: Wakil Ketua KPK Ajak Mahasiswa Tidak Memilih Caleg Mantan Korupsi
Susi mengaku, saat remaja senang membaca buku filsafat, selain menggemari buku-buku populer lainnya ketika itu, seperti Kho Ping Hoo.
Buku filsafat yang digemarinya antara lain mengenai eksistensialisme, dan para penganut paham filsafat itu yang karyanya dibaca antara lain adalah Jean Paul Sartre.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan link http://www.tribunnews.com/nasional/2019/03/02/susi-pudjiastuti-saya-pintar-karena-banyak-baca.