Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bupati Sitaro Sampaikan Sepuluh Permasalahan ke Gubernur Sulut, Mulai dari Jalan Sampai Air Bersih

Bupati Sitaro juga menyampaikan sepuluh permasalahan serta usulannya kepada Gubernur Sulut

Penulis: Alpen_Martinus | Editor:
Istimewa
Bupati Sitaro Evangelian Sasingen menyampaikan sepuluh permasalahan serta usulan kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambey 

TRIBUNMANADO.CO.ID, SITARO-Bupati Kabupaten Kepulauan Sitaro Evangelian Sasingen paparkan capaian kinerja Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2018, serta beberapa usulan, saat mengikuti Rapat Koordinasi dan Evaluasi Hasil Pelaksanaan RKOD Tahun 2018 Kabupaten Kota se-Provinsi Sulut, di Grand Kawanua Convention Center, Kamis (21/02/2019).

Pada kesempatan tersebut, Bupati Sitaro menyampaikan seluruh capaian program kerja 2018 baik yang sudah tercapai maupun tidak.

Setelah itu, Bupati Sitaro juga menyampaikan sepuluh permasalahan serta usulannya, di antaranya masalah aksesabilitas transportasi jalan menuju Bandara Pihise sangat terbatas sehingga pada tahun anggaran 2019 telah ditata pembebasan Iahan untuk pelebaran jalan pada segmen tersebut, juga mengusulkan agar jalan segmen tersebut ditingkatkan menjadi jalan nasional.

Baca: Puluhan Kendaraan Plat Merah Penuhi Parkiran Kantor Bupati Sitaro Karena Ini

Pelaksanaan kegiatan pembangunan infrastruktur terhambat kondisi topografi wilayah dan kawasan yang berbukit dan terjal, serta rawan bencana, sehingga direncanakan penyiapan Iahan dengan melakukan cut and fill pada daerah terjal reklamasi pantai. Juga mempertimbangkan pembuatan jalan dan jembatan dengan konstruksi yang sesuai daerah rawan bencana.

Ekonomi biaya tinggi yang belum dimbangi dengan pembiayaan yang memadai karena kondisi geografis, sehingga akan dilakukan kerjasama dengan Pemerintah Provinsi dan Pusat (terutama DAK fisik) dalam meningkatkan sarana dan prasarana untuk meningkatkan mobilisasi barang dan jasa dalam rangka menekan ekonomi biaya tinggi.

Keterbatasan aksesbilitas transportasi, komunikasi dan informasi, energi dan ketersediaan air bersih di daerah pesisir dan pulau pulau kecil. Direncanakan peningkatan konektivitas transportasi antar pulau dalam kabupaten dan ke ibukota provinsi. Usulan penambahan tower komunikasi. Usulan penambahan pasokan dan jangkauan layanan listrik.

Usulan penambahan kuota dan sub sub penyalur BBM. Dan usulan penyediaan sarana prasarana air bersih alternatif.

Belum maksimalnya pemanfaatan potensi pesisir dan perikanan tangkap. Adanya rencana pembentukan kelompok-kelompok pembudidayaan pesisir, menentukan komoditas budidaya pesisir Menyediakan akses pasar bagi produk budidaya pesisir Menarik investor ke bidang pengembangan pesisir dan perikanan tangkap.

Prasarana flsik dalam bidang pendidikan yang belum memadai, sehingga nantinya Pemkab Sitaro akan bekerjasama dengan Permerintah Provinsi dan Pusat untuk meningkatkan kualitas prasarana fisik khusus laboratorium dan perpustakaan serta prasarana teknologi informasi .

Masih rendahnya kualitas tenaga pendidik (guru) dan belum tersebar secara merata di daerah terpencil/ pulau-pulau. Rencana yang akan dilakukan adalah melakukan pelatihan terhadap tenaga pendidik, pemetaan kembali jumlah murid per SD untuk melihat kemungkinan merger, dan mengatur kemball distribusi guru.

Angka rata-rata lama sekolah masih rendah (8,70 tahun), sehingga Pemkab Sitaro mengusulkan pada Pemerintah Provinsi untuk penambahan 1 SMA/SMK di Kecamatan Siau Barat Utara karena siswa menghadapi medan yang sulit dan jauh untuk ke sekolah.

Baca: Cerita Pengungsi Erupsi Karangetang Sitaro, Petrus Ingin Bekerja Lagi

Belum memadainya prasarana kesehatan di rumah sakit Puskesmas maupun Pustu. Sehingga dianggarkan peningkatan sarana dan prasarana tenaga kesehatan yang berkualitas dan mengusulkan bantuan peningkatan sarana dan prasarana dari Pemerintah Provinsi dan Pusat.

Kurangnya tenaga kesehatan dan belum tersebar secara merata di daerah terpencil/ pulau-pulau serta keterbatasan infrastruktur kesehatan, sehingga Pemkab Sitaro bakal melakukan peningkatan kuantitas dan kualitas tenaga kesehatan serta mendistribusikan secara merata ke daerah terpencil / pulau-pulau. Serta mengusulkan peningkatan kuantitas dan kualitas tenaga kesehatan, dan mengusulkan rumah sakit terapung.

Menurunnya niat masyarakat untuk mengusahakan pertanian tanaman pangan. Akan bekerjasama dengan pemerintah Provinsi dan Pusat untuk meningkatkan jumlah dan kualitas penyuluh.

"Semua permasalahan kami sudah sampaikan, sesuai dengan kebutuhan kami di daerah Sitaro," jelas Bupati Sitaro.

Ia menjelaskan, masih banyak juga pembangunan infrastruktur yang harus dilakukan, namun perlahan menyesuaikan dengan anggaran pemerintah daerah yang ada. (amg)

Berita Populer: Siswi SMA di Manado Diperkosa Penjaga Sekolah: Korban Diancam Sebar Videonya hingga Diminta Pindah

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved