Kecelakaan di Kairagi
Ungkapan Teman dan Guru SMA Eben Haezer soal Sosok Marcelino Mongi yang Tewas Kecelakaan di Kairagi
Rumah almarhum Marcelino Mongi, siswa Eben Heazer Manado yang tewas kecelakaan di turunan jalan AA Maramis didatangi teman SMA dan guru korban
Penulis: | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Rumah almarhum Marcelino Mongi, siswa Eben Heazer Manado yang tewas kecelakaan di turunan jalan AA Maramis didatangi teman SMA dan guru korban, Senin (11/2/2018).
Natania Medelu, teman sekolah Marcelino mengatakan Marcelino adalah orang yang baik, dan sering bercanda serta suka minta maaf
"Kalau dia salah langsung meminta maaf sampai kita memberi maaf, dia selalu berusaha memberikan apa yang teman-temannya minta tolong,"ujarnya
"Dia rajin belajar dan selalu buat tugas, dia selalu sayang dengan orang lain, termasuk guru2 dan teman-teman sekolahnya,"ujarnya.
Baca: Marcelino Mongi, Korban Kecelakaan di Kairagi Pernah Menulis Surat untuk Tuhan, Isinya Bikin Haru
Baca: Teman Sekolah Marcelino Mongi Datang Melayat. Dia Selalu Beri Tumpangan Pulang Sampai Rumah
Baca: Cerita Oma Tentang Marcelino Mongi, Remaja Tewas Kecelakaan di Kairagi, Rencana Kuliah di Bandung
Lanjut Natania, Marcelino merupakan teman yang hebat, sering dimarahi, cuma untuk buat teman-temannya tertawa saat jam kosong
Natania juga mengatakan, Marcelino mempunyai pribadi yang tidak mengenal kata menyerah.

"Dia bilang akan kuliah di Bandung, jadi sekarang dia rajin belajar, untuk capai keinginnanya itu," ujarnya
Wali Kelas Marcelino Melinda Jacqueline, mengatakan Marcelino merupakan siswa yang sangat senang membantu orang, baik teman kelas maupun teman kelas lainnya.
“Lalu pernah ada temannya yang ingin masuk Polisi, dia bilang akan membantu untuk belajar sampai dia lulus tes,” ujarnya.
Baca: BREAKING NEWS: Seorang Pria Alami Kecelakaan di Kairagi, Tampurung Kepala Berserakan di Jalan
Baca: Ayah Marcelino Mongi, Korban Kecelakaan Kairagi Menangis Histeris di RSUP Kandou: Apa Kita pe Salah?

"Dia banyak cita-cita, waktu lalu dia ingin mendaftarkan diri di Unpar dan saya bantu tes dan dia juga saya bantu daftarkan di ITB," ujarnya.
Kepala sekolah SMA Kristen Eben Heazer, Apner Matoneng, mengatakan, pihak sekolah akan datang lagi besok untuk mengikuti ibadah penguburan
Lanjutnya, pihak sekolah selalu mengimbau untuk siswa menggunakan hlem dan berhati-hati saat membawa kendaraan bermotor, dan untuk kendaraan mobil dilarang sama sekali siswa membawanya
Matoneng, juga mengatakan dia adalah siswa kelas 12 IPA 3, yang sebentar lagi menghadapi ujian