Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Imlek 2019

Ini Makna Lilin Merah Yang Dipasang Saat Perayaan Imlek

Meski ukurannya besar, berat lilin tak disebut menggunakan satuan kilogram, melainkan menggunakan ukuran khusus yang disebut Kati.

Editor: Nielton Durado
Internet
Makna lilin merah di perayaan Imlek 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Perayaan Imlek selalu identik dengan lilin berukuran besar berwarna merah nyala apinya dapat bertahan hingga berbulan-bulan dan apinya mengiringi para jemaat beribadah.

Pengurus Vihara Gayatri Darmawan mengatakan lilin yang diberikan oleh para jemaat itu memiliki makna khusus di hari Imlek, yakni melambangkan cahaya di tahun yang baru.

"Lilin ini maknanya sebagai penerangan, simbol penerangan di tahun yang baru. Harapannya biar semua urusan diperlancar. Pergantian tahun baru jadi lebih baik," kata Darmawan di Vihara Gayatri, Senin (4/2/2019).

Baca: Ini Harapan Manajemen Honda DAW untuk Tribun Manado

Baca: Andi Arief Minta Wapres Gelar Konferensi Pers Soal Pernyataan Propaganda Rusia dari Jokowi

Baca: Selain Gong Xi Fat Cai, Berikut Daftar Lengkap Ucapan Selamat Tahun Baru Imlek 2019 Beserta Artinya

Meski ukurannya besar, berat lilin tak disebut menggunakan satuan kilogram, melainkan menggunakan ukuran khusus yang disebut Kati.

Ada tujuh ukuran, yakni 20 Kati yang harganya Rp 380 ribu, 30 Kati seharga Rp 580, 50 Kati seharga Rp 1 juta, 100 Kati seharga Rp 2 juta, 200 Kati seharga Rp 3, 8 juta, 500 Kati seharga Rp 9 juta, dan 1 ribu Kati seharga Rp 18 juta.

"Harganya berbeda-beda, tergantung berapa Kati yang dibeli. Biasanya jemaat itu patungan, misalnya satu keluarga patungan beli. Jadi enggak pribadi sepenuhnya, tapi kalau sendiri ya bisa juga," ujarnya.

Lilin, lanjut Darmawan yang sudah dikirim ke Vihara sejak beberapa hari lalu bakal ditempatkan di sekililing Vihara mengiringi jemaat yang datang beribadah.

Imlek 2018
Imlek 2018 (Internet)

Vihara Gayatri sendiri mendapat kiriman puluhan lilin ukuran 500 Kati yang nyala apinya mampu bertahan hingga tiga bulan dan rencananya mulai dinyalakan esok hari.

"Kalau di sini yang paling besar itu ukuran 500 Kati. Itu nyala apinya bisa bertahan sampai tiga bulan. Rencananya mulai malam ini kita nyalakan sebagian, sisanya kita nyalakan besok," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Lilin Merah Selalu Menyala Saat Perayaan Imlek, Ini Maknanya, http://bangka.tribunnews.com/2019/02/04/lilin-merah-selalu-menyala-saat-perayaan-imlek-ini-maknanya.

Editor: khamelia

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved