Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

DPRD Sulut Rapat Bersama Kapolda, Bahas Pemilu, Hoaks sampai Siswa Ngelem

Ferdinand Mangumbahang, Ketua Komisi I mengatakan, pertemuan tertutup dengan Kapolda itu membahas beberapa hal.

Penulis: Ryo_Noor | Editor: Nielton Durado
Tribun Manado/Ryo
Kapolda Sulut, Irjen Remigus Sigid Harjanto menyambangi, Kantor DPRD Sulut, Senin (21/1/2019). 

Laporan Wartawan Tribun Manado, Ryo Noor

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kapolda Sulut, Irjen Remigus Sigid Harjanto menyambangi, Kantor DPRD Sulut, Senin (21/1/2019).

Kapolda mengadakan rapat tertutup bersama Ketua DPRD Sulut, Andrei Angouw, Wakil Ketua Vreeke Runtu dan Wenny Lumentut bersama Personel Komisi I DPRD Sulut.

Baca: Lakalantas Maut di Kairagi, Keluarga Nyaris Pingsan Saat Lihat Jenazah Benny dan Trully

Ferdinand Mangumbahang, Ketua Komisi I mengatakan, pertemuan tertutup dengan Kapolda itu membahas beberapa hal.

Baca: Usai Makan Deasy, Buaya Merry Tewas, Diduga karena Dianiaya, Polres Tomohon Bicara Hasil Autopsi

"Membahas keamanan Sulut secara keseluruhan, lebih khusus menghadapi pilpres dan pileg 2019, selanjurnya ada tahapan Pilgub dan Pibub serentak 2020," kata dia

Baca: Astaga, Empat Anak Buaya Muara Jambi Gagal Diselundupkan ke Makassar karena Terdeteksi X-Ray

Selain Pemilu, Ferdinand mengungkap, dalam lertsmua itu dibahas soal bahaya hoaks

"kondisi situasi politik ini masyarakat bijak untuk memilah konten jangan sampai terkait berita hoaks," ujar dia.

Baca: Update Buaya Makan Manusia - Polres Tomohon Bicara Hasil Autopsi, Polda Sulut Bahas Tersangka

Terakhir, Politisi Gerindra ini menyebut, turut pula dibahas soal bahaya penyalhagunaan zat adiktif oleh anak sekolah, atau kasus ngelem.

Ngelem atau menghirup lem mengandung zat adiktif banyak terjadi di Sulut sehingga perlu penanganan intensif demi menyelamafkan generasi penerus bangsa.

Baca: Belum Sebulan Menjabat Kapolresta Manado, Bawensel Berhasil Ungkap Kasus Perampokan di GPI
Kapolda ketika diwawancarai tak banyak mengurai soal pembicaraan tertutup tersebut.
"Kami bincang sore, menjalin saturahmi," kata dia.

Lebih tepat disebut sebagai ajang perkenanalan

"Kenal dulu, lalu nanti akan intens, diawali komunikasi baik, ke depan ada hal khusus lebih gampang," ungkap dia. (ryo)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved