Dinas Kesehatan Kota Bitung Terus Perangi DBD, Ini Langkah-langkah yang Mereka Lakukan!
Dalam rangka menanggulangi penyebaran virus Demam Berdarah Dengue (DBD), Pemerintah Kota Bitung terus lakukan langkah untuk memeranginya.
Penulis: Chintya Rantung | Editor: Alexander Pattyranie
Dinas Kesehatan Kota Bitung Terus Perangi DBD, Ini Langkah-langkah yang Mereka Lakukan!
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Dalam rangka menanggulangi penyebaran virus Demam Berdarah Dengue (DBD), Pemerintah Kota Bitung melalui Dinas Kesehatan terus mengimbau masyarakat melalui sosialisasi yang dilakukan hingga ke sekolah-sekolah.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bitung dr Frangky Soriton menjelaskan, sosialisasi di sekolah-sekolah dan ke masyarakat umum terus dilakukan untuk mencegah meningkatnya kasus DBD dan penyakit menular lainnya di Kota Bitung.
"Pengamatan terhadap penyakit-penyakit menular termasuk DBD dilakukan setiap hari melalui progran surveilans. Kampanye aktif dilakukan ketika ada peningkatan kasus seperti sekarang. Informasi dan layanan DBD (Posko) silahkan menghubungi Puskesmas setempat," kata Soriton.
Baca: Ribuan Pelayat Antar Istri Ustadz Maulana ke Peristirahatan Terakhir
Baca: Kamu Lebih Suka Wahana yang Mana? Pilihan Kamu Bisa Lihat Karakter Kamu Seperti Apa
Dikatakannya, menghimbau masyarakat untuk melakukan tindakan pencegahan yaitu 3 M, menguras tempat-tempat penampungan air 1x seminggu, menutup rapat-rapat tempat penampungan air, menimbun barang-barang bekas yang bisa menampung air hujan.
Baca: Buku Tjahaja Seorang Basuki Bakal Di-launching, Ini Kata Pengurus PIKG Stefi Rengkuan!
Baca: Setiap Hari Punggut Sampah di Jalan, Pria ini Ternyata Merupakan Seorang Milyarder
"Ditambah juga dengan menaburkan bubuk abate di tempat penampungan air, tentukan setiap rumah ada 1 orang pemantau jentik.
Baca: Lucky Senduk Sebut Kemenangan Jokowi-Maruf di Debat Pertama Tarik Pemilih Mengambang
Baca: Pasutri Korban Lakalantas Maut di Kairagi Ternyata Berasal dari Kota Bitung
Fogging adalah penebaran racun serangga yang berbahaya bagi manusia, dilakukan sebagai langkah terakhir, efektivitasnya hanya 7-10 hari.
Baca: Inilah Susunan PB Gabsi 2018-2022, Orang Sulut Banyak Terpilih Lho!
Baca: Lakalantas Maut di Kairagi, Truly Sang Istri Dikabarkan Susul Suami Meninggal Dunia
Pastikan bahwa rumah dan halaman kita bebas jentik nyamuk. Jika ada anggota keluarga demam segera dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat," pungkasnya.
(Tribunmanado.co.id/Chintya Rantung)
BACA JUGA:
Baca: Satpol PP Manado Tertibkan Lapak Liar Didepan Jumbo Swalayan
Baca: 5 Perampok GPI Tertangkap, Tersangka: Saat Polisi Datang Saya Sedang Bersama Istri
Baca: Begini Kronologi Penikaman di Warukapas Hingga Tewasnya Novel Kalengkongan
TONTON JUGA: