Berita di Papua
Kisah Simon dan Joni Selamat dari Pembantaian di Papua: Ikut Ibadah Natal hingga Diselamatkan Warga
Sejumlah korban selamat dari pembantaian KKB di di Nduga Papua menceritakan pengalaman mereka selamat dari penembakan
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sejumlah korban selamat dari pembantaian Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di di Nduga Papua menceritakan pengalaman mereka selamat dari penembakan
Kisah Korban Selamat Penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata di Nduga Papua
Empat warga Nduga melarikan Simon Tandi dan Joni Pariangan melewati hutan belantara.
Butuh tiga hari waktu berjalan melintasi hutan Kabupaten Nduga, Papua.
Dalam pelariannya, Joni sempat dibopong karena pingsan dan kehabisan tenaga.
Sementara Simon terus menjaga stamina dengan semangat dan doa.
Baca: Wanita di Banjar Meninggal Setelah Digigit Ular Kobra, Begini Kepercayaan Masyarakat Setempat
Baca: Sebuah Mobil Hitam Tiba-tiba Menepi, saat Warga Mendekat Ternyata Sopirnya Sudah Meninggal
Mereka berusaha sekuat tenaga menjauhi kematian, sampai mukjizat datang.
“Saya ingat wajah istri dan anak-anak saya, saya bilang sama Tuhan. Ambil saya jika memang Tuhan menghendaki, namun selamatkan saya, jika keluarga saya masih membutuhkan,” ungkap Simon, saat dihubungi melalui saluran telepon seluler, Sabtu (8/12/2018).
Sebelumnya diberitakan, kelompok bersenjata di Papua, Sabtu (1/12/2018), membunuh 20 orang Kabupaten Nduga. Korban terdiri dari 19 pekerja yang sedang mengerjakan proyek jembatan Kali Yigi-Kali Arak di Jalur Trans Papua.
Seorang korban lagi merupakan personel TNI.
Simon dan Joni dua dari 12 korban selamat. Dalam peristiwa ini, 16 orang korban tewas telah diidentifikasi, dan diusung pulang ke rumah keluarga.
Baca: Kronologi Seorang Pria di Sumsel Tega Bunuh Anaknya Berusia 3 Tahun dengan Cara Sadis
Baca: Hari HAM Sedunia, Berikut Kasus-kasus Pelanggaran HAM Berat di Masa Lalu

Satu korban meninggal bernama Samuel Pakiding, adalah tetangga Simon di Jalan Tengko Suturu, RT 25, KM 5 Bukit Sion, Jahab, Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Sementara lima orang lainnya dalam pencarian.
Keempat warga Papua yang menyelamatkan Simon dan Joni tak henti-hentinya memberi semangat pada Simon dan Joni.
Mereka bahkan sempat membuat tandu untuk Joni dan menggendongnya.