Minyak Kelapa Lebih Mahal dari Minyak Sawit, Kepala Balitpalma Sulut: Minyak Kelapa Lebih Sehat
Produksi minyak kelapa skala kecil memungkinkan dilakukan tapi butuh regulasi untuk memproteksi.
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Aldi Ponge
Laporan Wartawan Tribun Manado Ryo Noor
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Produksi minyak kelapa skala kecil memungkinkan dilakukan tapi butuh regulasi untuk memproteksi.
Ismail Maskoromo, Kepala Balitpalma Sulut ada perbedaan mencolok dari sisi harga antara minyak sawit dan minyak kelapa
"Minyak sawit per liter Rp 13.000," kata dia kepada tribunmanado.co.id, Selasa (27/11/2018).
Dari segi harga, minyak kelapa akan sit bersaing.
Baca: Kelola Sabut Kelapa, Pemkab Minsel Bakal Gandeng Unsrat
Ia pun mencoba hitung-hitungan, untuk memperoleh 1 liter minyak kelapa dibutuhkan 10 biji kelapa
1 biji kelapa bisa mencapai Rp 1.000, maka 10 kelapa Rp 10.000.
Dari harga bahan baku saja per liter sudah menghabiskan Rp 10.000.
Jika dilempar ke pasar maka harganya bisa lebih dari harga minyak sawit.
"Tak mungkin jualnya harga sama dengan minyak sawit, kalau jual murah tidak balik pokok," kata dia.
Ia mengatakan sudah ada produk minyak kelapa di supermarket harganya mang masih jauh lebih tinggi dari minyak sawit.
"Rp 30 ribu per liter," ujar dia
Baca: Gaji Rp 167 Juta Belum Cukup, Pemain AS Roma Merangkap Jadi Rampok
Perbedaan harga ini bisa disikapi dengan regulasi, misalnya dengan membatasi penggunaan minyak sawit, atau mendorong konsumsi.
Minyak kelapa pun seharusnya bisa punya segmen tersendiri, misalnya segemen warga menengah ke atas
"Kan minyak kelapa itu lebih sehat, menengah ke atas bisa konsumsi," kata dia.
Bagi warga menengah ke bawah bisa dibebaskan untuk memanfaatkan minyak sawit yang lebih murah. (ryo)
TONTON JUGA: