Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pemkot Tomohon

Wali Kota Tomohon Caroll Senduk Tegaskan Transformasi Digital Jadi Kebutuhan Mendesak Pemda

Caroll Senduk menegaskan transformasi digital dalam sistem pemerintahan adalah langkah strategis.

Pemkot Tomohon
TEGAS: Wali Kota Tomohon Caroll Joram Azarias Senduk menegaskan transformasi digital dalam sistem pemerintahan adalah langkah strategis. Hal itu sekaligus mandat hukum yang wajib dijalankan oleh seluruh pemerintah daerah di Indonesia. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Wali Kota Tomohon Caroll Joram Azarias Senduk menegaskan transformasi digital dalam sistem pemerintahan adalah langkah strategis.

Hal itu sekaligus mandat hukum yang wajib dijalankan oleh seluruh pemerintah daerah di Indonesia.

Hal ini disampaikan Caroll Senduk saat membuka kegiatan Pembinaan Penatausahaan Keuangan Daerah dan Capacity Building “LANCAR SP2D” di Swiss-Belhotel Maleosan, Manado, Sulawesi Utara (Sulut), Selasa (21/10/2025).

TEGAS: Wali Kota Tomohon Caroll Joram Azarias Senduk menegaskan transformasi digital dalam sistem pemerintahan adalah langkah strategis. Hal itu sekaligus mandat hukum yang wajib dijalankan oleh seluruh pemerintah daerah di Indonesia.
TEGAS: Wali Kota Tomohon Caroll Joram Azarias Senduk menegaskan transformasi digital dalam sistem pemerintahan adalah langkah strategis. Hal itu sekaligus mandat hukum yang wajib dijalankan oleh seluruh pemerintah daerah di Indonesia. (Pemkot Tomohon)

Dalam arahannya, Caroll Senduk menyebut bahwa pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel merupakan pilar utama good governance yang harus terus ditingkatkan di Kota Tomohon.

“Kemampuan pemerintah dalam mengelola sumber daya publik secara efektif dan efisien sangat menentukan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Caroll menambahkan, penerapan sistem berbasis elektronik sudah menjadi keharusan.

Sesuai dengan tuntutan regulasi nasional seperti Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang SPBE dan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2021 tentang Digitalisasi Daerah.

Menurutnya, langkah ini bukan sekadar menyesuaikan perkembangan teknologi, tetapi juga untuk menutup celah kebocoran anggaran serta mempercepat pelayanan publik di semua lini.

"Melalui digitalisasi, kita bisa memastikan bahwa setiap aliran dana publik bisa diawasi secara jelas dan real time,” tegas Caroll.

Inovasi yang diluncurkan BPKPD Tomohon, yaitu LANCAR–SP2D, menjadi salah satu wujud nyata penerapan prinsip tersebut. 

Sistem ini memungkinkan proses pencairan dana dilakukan dengan cepat, otomatis, dan terhubung langsung dengan bank daerah.

"Dengan sistem ini, kami ingin memastikan layanan keuangan pemerintah tidak lagi lambat, tapi cepat, responsif, dan transparan,” kata Wali Kota.

Sementara itu, Pimpinan Cabang Bank SulutGo Tomohon, Lidya Dondokambey menyambut baik langkah Pemkot Tomohon yang mulai menerapkan sistem keuangan terintegrasi.

“Kami siap berkolaborasi mendukung digitalisasi keuangan daerah, terutama untuk efisiensi pencairan dana dan peningkatan akuntabilitas fiskal,” ujarnya.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh narasumber dari Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemendagri, unsur Kejari Tomohon, serta anggota DPRD Kota Tomohon.

Caroll berharap, dengan inovasi dan transformasi digital yang terus dilakukan, Tomohon akan menjadi salah satu kota percontohan di Sulawesi Utara dalam pengelolaan keuangan daerah yang modern, transparan, dan berintegritas.

(TribunManado.co.id/Pet)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

WhatsApp TribunManado.co.id : KLIK

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved