Gubernur Sulut YSK Bertemu Uskup Manado Mgr. Benedictus Rolly Untu

Ringkasan Berita:

• Gubernur Sulut Yulius Selvanus Komaling (YSK) bertemu dengan Uskup Keuskupan Manado, Mgr. Benedictus Rolly Untu, MSC, untuk mempererat sinergi antara pemerintah dan Gereja Katolik dalam pembangunan sosial dan spiritual masyarakat.
• Gubernur YSK menyampaikan penghargaan atas kontribusi Gereja Katolik di bidang pendidikan, kemanusiaan, dan pembentukan karakter masyarakat.
• Pertemuan juga membahas pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama di Sulut

TRIBUNMANADO.CO.ID - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Yulius Selvanus Komaling (YSK) melakukan pertemuan dengan Gembala Umat Katolik Keuskupan Manado, Mgr. Benedictus Rolly Untu, MSC, pada Rabu (28/10/2025).

Pertemuan yang berlangsung hangat tersebut menjadi ajang silaturahmi dan dialog antara pemerintah provinsi dan pihak Gereja Katolik dalam memperkuat kolaborasi untuk kesejahteraan masyarakat Sulawesi Utara.

Gubernur YSK menyampaikan apresiasi dan rasa hormat kepada Uskup Rolly Untu atas peran besar Gereja Katolik dalam mendukung pembangunan di bidang sosial, pendidikan, dan kemanusiaan.

Baca juga: Hein Arina Ungkap Soal Surat Rekomendasi: Saya Kaget Ada Lambang Garuda

“Kami menyadari bahwa pembangunan tidak hanya soal infrastruktur, tetapi juga pembentukan moral dan karakter masyarakat. Karena itu, sinergi dengan Gereja sangat penting dalam memperkuat nilai-nilai kemanusiaan dan spiritualitas masyarakat Sulawesi Utara,” ujar Gubernur Komaling.

Dalam kesempatan itu, Mgr. Benedictus Rolly Untu, MSC, turut menyampaikan dukungan terhadap berbagai program pembangunan Pemerintah Provinsi Sulut yang berpihak pada rakyat kecil, serta harapan agar kerja sama lintas lembaga terus ditingkatkan.

“Kami siap mendukung langkah-langkah pemerintah daerah dalam mewujudkan kesejahteraan bersama. Gereja dan pemerintah memiliki tujuan yang sama, yaitu membangun kehidupan masyarakat yang lebih baik,” kata Uskup Manado.

Pertemuan tersebut juga menyinggung berbagai isu sosial yang tengah dihadapi masyarakat, termasuk upaya menjaga kerukunan antarumat beragama yang selama ini menjadi ciri khas daerah Nyiur Melambai.

Gubernur YSK menegaskan bahwa pemerintah provinsi akan terus membuka ruang dialog dengan semua tokoh agama untuk memastikan pembangunan di Sulawesi Utara berjalan dengan semangat kebersamaan, toleransi, dan kasih. (Ren)

-

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Baca berita lainnya di: Google News

WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini