Update Porprov Sulut XII 2025: Manado Kokoh dengan 50 Emas, Boltim Terendah

Ringkasan Berita:

• Kota Manado tetap dominan di Porprov Sulut XII 2025 dengan 50 emas, 32 perak, dan 25 perunggu, unggul jauh dari kontingen lain.
• Kota Tomohon dan Kabupaten Minahasa bersaing ketat di posisi dua-tiga, dengan medali emas masing-masing 14 dan 13.
• Kota Bitung catat jumlah perunggu tinggi, sementara Bolsel dan Boltim belum meraih emas.

TRIBUNMANADO.CO.ID - Atmosfer kompetisi di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Utara XII tahun 2025 semakin panas. 

Hingga Rabu, 20 November 2025, kontingen Kota Manado masih menunjukkan dominasinya sebagai juara bertahan dengan perolehan medali yang jauh meninggalkan daerah lain. 

Data sementara yang dirilis panitia pelaksana mencatat, Manado telah mengumpulkan 50 medali emas, 32 perak, dan 25 perunggu.

Raihan ini menegaskan kekuatan Manado yang tampil konsisten pada berbagai cabang olahraga unggulan.

Mulai dari renang, atletik, pencak silat, hingga bola voli.

Sejumlah cabang lain masih menyisakan pertandingan final, sehingga jumlah medali Manado berpotensi terus bertambah.

Baca juga: Profil Queen Lombok, Atlet asal Manado, Peraih Medali Emas Anggar Sabel Putri Porprov Sulut 2025

Di posisi kedua, Kota Tomohon mulai memperlihatkan perkembangan signifikan dengan koleksi 14 emas, 9 perak, dan 20 perunggu.

Tomohon melesat setelah panen medali di cabang panahan dan e-sport.

Sementara itu Kabupaten Minahasa berada di posisi ketiga dengan 13 emas, 16 perak, dan 20 perunggu.

Kontingen Minahasa dikenal konsisten, terutama dari atlet karate dan atletik, sehingga masih berpeluang besar naik ke posisi dua besar.

Di papan tengah, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) menempati posisi keempat dengan 9 emas, 10 perak, dan 16 perunggu.

Disusul Minahasa Utara (Minut) yang tampil mengejutkan dengan 8 emas, 17 perak, dan 19 perunggu, termasuk beberapa hasil gemilang dari cabang dayung dan tinju.

Kabupaten Kepulauan Sangihe juga ikut meramaikan persaingan dengan 7 emas, 8 perak, dan 15 perunggu.

Sangihe dikenal kuat di cabang-cabang bela diri dan atletik.

Salah satu hasil mencolok datang dari Kota Bitung yang mengumpulkan 5 emas, 19 perak, dan angka fantastis 80 perunggu.

Jumlah perunggu ini menjadi yang tertinggi sementara, menunjukkan banyak atlet Bitung berhasil mencapai semifinal namun gagal menembus final.

Kontingen lain seperti Talaud, Sitaro, Bolmut, hingga Mitra terus berusaha mengejar ketertinggalan dengan memaksimalkan peluang pada final-final cabang yang tersisa.

Beberapa daerah yang belum meraih emas seperti Bolsel dan Boltim masih berharap mencetak kejutan di hari-hari terakhir Porprov.

• Manado – 50 emas, 32 perak, 25 perunggu
• Tomohon – 14 emas, 9 perak, 20 perunggu
• Minahasa – 13 emas, 16 perak, 20 perunggu
• Minsel – 9 emas, 10 perak, 16 perunggu
• Minut – 8 emas, 17 perak, 19 perunggu
• Sangihe – 7 emas, 8 perak, 15 perunggu
• Bitung – 5 emas, 19 perak, 80 perunggu
• Bolmong – 4 emas, 1 perak, 9 perunggu
• Kotamobagu – 3 emas, 3 perak, 12 perunggu
• Talaud – 3 emas, 1 perak, 1 perunggu
• Sitaro – 2 emas, 2 perak, 7 perunggu
• Bolmut – 2 emas, 2 perak, 5 perunggu
• Mitra – 2 emas, 0 perak, 8 perunggu
• Bolsel – 0 emas, 2 perak, 0 perunggu
• Boltim – 0 emas, 0 perak, 0 perunggu

Total medali: 122 emas, 122 perak, 180 perunggu.

(Tribunmanado/Ren)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.