Peringatan Dini Cuaca di Sulut
Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Hujan Lebat hingga Angin Kencang di Sulut pada Sabtu 8 November 2025
Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Hujan Lebat hingga Angin Kencang di Sulut pada Sabtu 8 November 2025
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Frandi Piring
Ringkasan Berita:
- Peringatan dini cuaca ekstrem di wilayah Sulawesi Utara (Sulut) pada hari Sabtu 8 November 2025.
- Cuaca hujan lebat hingga angin kencang berpotensi terjadi di 8 daerah wilayah Provinsi Sulut.
- Mulai dari Kota Manado, Kabupaten Bolaang Mongondow hingga Kepulauan Talaud.
- BMKG juga mengimbau untuk waspada dengan potensi terjadinya bencana hidrometeorologi.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Peringatan dini cuaca ekstrem di wilayah Sulawesi Utara (Sulut) pada hari Sabtu 8 November 2025.
Cuaca hujan lebat hingga angin kencang berpotensi terjadi di 8 daerah wilayah Provinsi Sulut.
Mulai dari Kota Manado, Kabupaten Bolaang Mongondow hingga Kepulauan Talaud.
BMKG juga mengimbau untuk waspada dengan potensi terjadinya bencana hidrometeorologi.
Imbauan peringatan dini ini disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Sulut, lewat siaran pers per 6 November 2025 yang ditandatangani Kepala Stasiun Dhira Utama, diterima TribunManado.co.id, Sabtu (7/11/2025).
Melansir dari iklim.bmkg.go.id, hidrometeorologi adalah suatu fenomena bencana alam atau proses merusak yang terjadi di atmosfer (meteorologi), air (hidrologi), atau lautan (oseanografi) yang dapat menyebabkan hilangnya nyawa, cedera atau dampak kesehatan lainnya.
Kerusakan dari faktor materi, seperti harta benda, hilangnya mata pencaharian serta layanan, gangguan sosial
dan ekonomi hingga kerusakan lingkungan hidup.
Contoh bencana hidrometeorologi, yaitu badai siklon tropis, badai petir, badai es, tornado, curah hujan ekstrem, banjir, embun dan suhu dingin.
Berdasarkan analisis kondisi dinamika atmosfer Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, pantauan berbagai fenomena yang mempengaruhi cuaca di wilayah Sulawesi Utara antara lain Madden Julian Oscillation (MJO) pada Fase 5 (Maritime Continent), suhu muka laut lebih hangat dibanding normalnya, nilai anomali OLR (Outgoing Longwave Radiation) menunjukkan anomali negatif.
Prediksi spasial Gelombang Atmosfer Kelvin bergerak melintasi wilayah Sulawesi Utara turut memperkuat peningkatan aktivitas konvektif dan terdeteksi adanya Badai Tropis “Fung-Wong” di Samudera Pasifik Barat.
Diperkirakan akan bergerak kearah Barat-Barat Laut dan memberikan dampak tidak langsung terhadap potensi peningkatan curah hujan dan angin kencang.
Kombinasi dari fenomena-fenomena tersebut membentuk kondisi atmosfer yang diprediksi mendukung terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dan angin kencang di sejumlah kabupaten/kota, yakni di Kota Manado, Bitung, Kabupaten Minahasa Utara, Minahasa Tenggara, Bolaang Mongondow, Kepulauan Sitaro, Sangihe dan Talaud.
Peringatan dini berlaku pada tanggal 7, 8, 9 November 2025.
BMKG Sulut pun menghimbau masyarakat dan pemerintah di Sulawesi Utara agar dapat meningkatkan Kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap peningkatan curah hujan serta angin kencang sebagai tindakan antisipasi bencana hidrometeorologi (genangan air, banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Cuaca-di-area-laut-teluk-Manado-Sulawesi-Utara.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.