Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kabar Palestina

Daftar 10 Negara yang Menolak Palestina Merdeka di Majelis Umum PBB, Ada Tetangga Indonesia

Sebanyak 142 negara anggota menyatakan dukungan terhadap New York Declaration, 10 negara menolak, dan 12 memilih abstain.

Kolase Tribun Manado
KEMERDEKAAN PALESTINA - Foto Anggota Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa menghadiri pertemuan mengenai situasi di Timur Tengah pada 16 Oktober 2024 di New York City silam. Daftar 10 Negara yang Menolak Palestina Merdeka di Majelis Umum PBB, Ada Tetangga Indonesia 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Majelis Umum PBB pada Jumat (12/9/2025) resmi mengadopsi Deklarasi New York 2025, sebuah dokumen yang menegaskan kembali komitmen dunia internasional terhadap penyelesaian damai konflik Israel-Palestina melalui jalur solusi dua negara.

Dari total suara, sebanyak 142 negara anggota menyatakan dukungan, sementara 10 negara menolak dan 12 memilih abstain.

Meski tidak semua negara sepakat, hasil ini menunjukkan mayoritas komunitas global masih menaruh harapan pada tercapainya perdamaian abadi di kawasan Timur Tengah.

Baca juga: Korea Utara Eksekusi Mati Warganya yang Ketahuan Nonton Drama Korea Selatan

Deklarasi ini dipandang sebagai langkah penting dalam memperkuat posisi Palestina di forum internasional sekaligus menegaskan kembali urgensi akuntabilitas, keadilan, dan jalan keluar yang adil bagi kedua pihak.

Deklarasi New York 2025 atau New York Declaration adalah hasil konferensi tingkat tinggi PBB pada akhir Juli lalu, yang disusun bersama oleh Perancis dan Arab Saudi selaku ketua bersama konferensi serta sejumlah kelompok kerja.

Dokumen itu merinci langkah-langkah konkret menuju gencatan senjata di Gaza, pembebasan sandera, serta pembentukan negara Palestina yang berdaulat.

Resolusi juga menegaskan kembali penolakan internasional terhadap pembangunan permukiman ilegal Israel di Tepi Barat, yang dianggap menghambat prospek terbentuknya negara Palestina merdeka.

Di samping itu, resolusi ini menyerukan perlucutan senjata Hamas dan menyingkirkan kelompok tersebut dari pemerintahan di Gaza, sembari mendorong normalisasi hubungan antara Israel dan negara-negara Arab.

Pengamat tetap Palestina menyampaikan apresiasi kepada negara-negara pendukung, sekaligus menyerukan agar pihak-pihak yang masih mendorong perang beralih pada akal sehat.

Menurutnya, pilihan perdamaian adalah jalan terbaik bagi kawasan untuk membuka pintu integrasi, pembangunan, dan kerja sama regional.

Perwakilan Perancis menyebut deklarasi ini sebagai peta jalan yang jelas menuju solusi dua negara.

Mereka menegaskan bahwa pencapaian tersebut hanya mungkin terjadi jika ada gencatan senjata segera, pembebasan sandera, dan langkah nyata membangun Palestina yang layak.

Namun, Amerika Serikat menolak resolusi ini. Sebelum pemungutan suara, delegasi AS menilai keputusan UNGA sekadar aksi simbolis yang tidak tepat waktu.

Menurut Washington, langkah itu justru dapat mengganggu upaya diplomasi serius yang sedang diupayakan untuk menghentikan konflik.

Lantas, negara mana saja yang menolak resolusi tersebut dan tidak menghendaki pembentukan negara Palestina berdiri?

Negara yang menolak Palestina merdeka

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved