BLT Subsidi Rp900 Ribu Cair Pekan Depan, Kantor Pos Sudah Siap

Ringkasan Berita:1.Gus Ipul akhirnya memberikan penjelasan mengenai jadwal penyaluran Bantuan Langsung Tunai Subsidi (BLTS) sebesar Rp900 ribu yang akan disalurkan melalui PT Pos Indonesia.

 

2.Skema tersebut, lanjutnya, dirancang agar penyaluran berjalan cepat dan tepat sasaran, mengingat sebagian besar penerima BLTS merupakan masyarakat dengan keterbatasan akses perbankan. 

 

3.Lebih lanjut, Gus Ipul menargetkan bahwa seluruh proses verifikasi dan validasi data penerima BLTS bisa rampung dalam waktu dekat.

TRIBUNMANADO.CO.ID- Setelah menyalurkan BLT Kesra, kini giliran Kementerian Sosial menyalurkan BLT Subsidi.

Jumlahnya tetap sama yaitu Rp900 ribu.

Itu untuk Oktober hingga Desember 2025, sebab per bulan Rp300 ribu.

Baca juga: BLT Subsidi Rp900 Ribu Cair Pekan Depan, Ini Penjelasan Mensos Gus Ipul

Penyalurannya via kantor pos juga rekening bank.

Bantuan Langsung Tunai atau disingkat BLT adalah program bantuan pemerintah berjenis pemberian uang tunai atau beragam bantuan lainnya, baik bersyarat (conditional cash transfer) maupun tak bersyarat (unconditional cash transfer) untuk masyarakat miskin.

Negara yang pertama kali memprakarsai BLT adalah Brasil, dan selanjutnya diadopsi oleh negara-negara lainnya.

Besaran dana yang diberikan dan mekanisme yang dijalankan dalam program BLT berbeda-beda tergantung kebijakan pemerintah di negara tersebut.

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul akhirnya memberikan penjelasan mengenai jadwal penyaluran Bantuan Langsung Tunai Subsidi (BLTS) sebesar Rp900 ribu yang akan disalurkan melalui PT Pos Indonesia.

Ia menyebut bahwa penyaluran bantuan tersebut dijadwalkan akan dimulai pada minggu depan, meskipun belum bisa memastikan tanggal pastinya.

“Insya Allah mulai minggu depan akan kita salurkan yang PT Pos,” kata Gus Ipul saat memberikan keterangan di Kantor Kecamatan Cibinong, Bogor, Jumat (24/10/2025).

Pernyataan ini menjadi kabar yang ditunggu-tunggu oleh jutaan keluarga penerima manfaat (KPM) yang telah menantikan pencairan bantuan untuk kebutuhan akhir tahun.

Gus Ipul kemudian menjelaskan bahwa PT Pos Indonesia memiliki tiga mekanisme utama dalam proses pencairan bantuan agar penyalurannya bisa menjangkau semua kalangan, termasuk mereka yang tinggal di daerah terpencil.

“PT Pos biasanya ada tiga cara. Datang ke PT Pos, disampaikan langsung ke rumah khusus lansia dan penyandang disabilitas, atau dikumpulkan di kelurahan atau di kecamatan berbasis komunitas,” katanya.

Skema tersebut, lanjutnya, dirancang agar penyaluran berjalan cepat dan tepat sasaran, mengingat sebagian besar penerima BLTS merupakan masyarakat dengan keterbatasan akses perbankan.

Bagi para penerima bantuan yang telah memiliki rekening bank, Gus Ipul menegaskan bahwa dana akan langsung disalurkan melalui bank-bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) tanpa dipungut biaya administrasi.