Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bocah Hilang di Minahasa

Belum Ada yang Diperiksa dalam Kasus Adik Roy, Polisi: Keluarga Hanya Melapor soal Kehilangan

Roy yang sebelumnya hilang selama 9 hari ditemukan oleh warga di Perkebunan Moraya Desa Tombuluan, Minahasa.

Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Rizali Posumah
HO
BOCAH HILANG - Roy Rusly bocah 6 tahun warga Desa Tombuluan, Kecamatan Tombulu, Kabupaten Minahasa, saat ini dirawat di RS Bhayangkara Manado, Provinsi Sulawesi Utara. Roy yang sebelumnya hilang selama 9 hari ditemukan oleh warga di Perkebunan Moraya Desa Tombuluan, Minahasa. 

Bocah yang hilang 9 hari ini ditemukan oleh Fanny Mundung salah satu warga.

Fanny mengatakan dirinya menemukan Roy dalam keadaan sehat dan masih mengunakan pakaian yang sama.

"Saya ke kebun mau potong pisang tiba-tiba melihat Roy duduk di bawa pohon pisang sehingga saya langsung melaporkannya ke hukum tua. 

Setalah itu kita bersama warga lain, langsung datang ke lokasi untuk mengamankan ade Roy," ujar Fanny.

Sementara itu, Kapolsek Tombulu Ipda Bernard Sermanto Tatareda membenarkan penemuan ini.

"Benar sudah ditemukan tadi sore," jelasnya.

Bernard menambahkan saat ini korban telah dilarikan ke Rumah Sakit Bayangkara Manado.

"Sudah di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan," pungkasnya.

Tentang Adik Roy

Adik Roy Rusli adalah bocah 6 tahun yang dilaporkan hilang di Minahasa, Sulut, beberapa waktu lalu.

Saat ini adik Roy telah dipertemukan kembali dengan keluarganya.

ANAK HILANG - Adik Roy Rasdy Rusli, bocah 6 tahun warga Desa Tombuluan, Kecamatan Tombulu, Kabupaten Minahasa, ditemukan pada hari ini, Senin (17/11/2025) sore. Kondisi adik Roy lemas dan tampak kurus saat ditemukan pukul 16.15 Wita di perkebunan Moraya Tombuluan oleh seorang warga bernama Fanny Mundung, di mana anggota keluarga menduga, adik Roy hanya makan talas selama 9 hari.
ANAK HILANG - Adik Roy Rasdy Rusli, bocah 6 tahun warga Desa Tombuluan, Kecamatan Tombulu, Kabupaten Minahasa, ditemukan pada hari ini, Senin (17/11/2025) sore. Kondisi adik Roy lemas dan tampak kurus saat ditemukan pukul 16.15 Wita di perkebunan Moraya Tombuluan oleh seorang warga bernama Fanny Mundung, di mana anggota keluarga menduga, adik Roy hanya makan talas selama 9 hari. (Dok. Warga)

Dari informasi yang dihimpun TribunManado.co.id, Roy Rusli dan ibunya, Chrisye Lengkong, ternyata belum lama kembali ke Desa Tombuluan dari Kalimantan. 

Hukum Tua Tombuluan, Kecamatan Tombulu, Minggus Languyu mengungkapkan, Chrisye baru beberapa bulan berada di desa tersebut.

"Kalau tidak salah, baru sekitar enam bulan. Sebelumnya di Kalimantan," ujar Minggus di RS Bhayangkara Manado, Senin (17/11/2025) malam. 

Katanya, Roy merupakan anak bungsu dari lima bersaudara. Ayahnya telah meninggal di Kalimantan. 

"Mereka diasuh ibunya dan keluarga," katanya.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved