Kasus Joel Tanos
Stefani Goni Peragakan Adegan Menelepon dan Naik Motor dalam Rekontruksi Pembunuhan Joel Tanos
Stefani Goni memperagakan tindakan sedang mengangkat telepon genggam (handphone) seolah-olah menelpon seseorang di sekitar lokasi kejadian.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Frandi Piring
Ketegangan pun memuncak di adegan ke-18, saat korban Joel Tanos menendang pintu rumah di TKP.
Aksi korban tersebut memicu kemarahan dua tersangka, yakni Abdul R. Awasi alias Alo dan Ervannsio D. Siging.
Abdul dan Ervannsio merasa tersinggung hingga terjadi perkelahian yang berujung pada pembunuhan Joel Tanos.
Dalam adegan ke-20, diperlihatkan Joel memukul tersangka Alo di bagian kanan mata.
Lalu di adegan ke-23, Joel juga menendang bagian perut tersangka Ervannsio.
Puncak tragedi terjadi pada adegan ke-25, di mana tersangka Ervannsio D. Siging menikam korban Joel Tanos di bagian perut dan dada.
Saat itu posisi mereka berdiri, dengan saksi Stefanus Mandey berada di tengah mencoba melerai.
Setelah ditikam, Joel Tanos tersungkur di atas sofa. Namun situasi belum berhenti di situ.
Dalam adegan lanjutan, Joel sempat menendang Ervannsio hingga terjatuh, tetapi kemudian Ervannsio kembali bangkit dan melancarkan tikaman kedua ke arah Joel, yang akhirnya roboh tak berdaya.

Rekonstruksi ini dihadiri aparat kepolisian serta masyarakat yang menyaksikan jalannya adegan demi adegan untuk memperjelas kronologi peristiwa tragis tersebut.
-
Baca juga: Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Alberto Benedict Joel Tanos, Adegan ke-25 Beto Ditikam
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.