Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Amalan Islam

Amalan Islam, Bacaan Doa Nabi Hud: Sesungguhnya Aku Bertawakal kepada Allah

Nabi Hud diutus untuk kaum Ad. Kaum tertua setelah kaum Nabi Nuh. Bangsa Ad dikenal sebagai pembuat dan pemuja berhala.

Editor: Rizali Posumah
Dokumentasi Tribun Manado
ILUSTRASI DOA - Amalan Islam. 

Ringkasan Berita:
  • Nabi Hud diutus untuk kaum Ad. Kaum tertua setelah kaum Nabi Nuh. 
  • Bangsa Ad dikenal sebagai pembuat dan pemuja berhala. 
  • Nabi Hud ditolak oleh bangsa Ad, ia pun lantas memanjatkan doa di mana doa itu diabadikan Allah dalam Al Quran. 

 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ada banyak Nabi dan Rasul yang telah diutus Allah untuk umat manusia. 

Banyak di antara mereka yang diutus untuk kaum-kaum yang ingkar terhadap kebenaran lagi berpaling dari iman. 

Salah satu dari Nabi tersebut adalah Nabi Hud

Hud diutus untuk kaum Ad. Kaum tertua setelah kaum Nabi Nuh. 

Bangsa Ad dikenal sebagai pembuat dan pemuja berhala. 

Hal yang membuat mereka terbenam dalam kesesatan yang nyata. 

Karena penyimpangan tersebut, Allah SWT mengutus Nabi Hud untuk meluruskannya.

Alih-alih mendapat tanggapan yang positif, Hud malah ditolak oleh kaum Ad

Walhasil, Nabi Hud berkata seraya berdoa kepada Allah SWT:

Berikut Bacaan doanya. 

إِنِّي تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ رَبِّي وَرَبِّكُمْ مَا مِنْ دَابَّةٍ إِلَّا هُوَ آخِذٌ بِنَاصِيَتِهَا إِنَّ رَبِّي عَلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ

Bacaan Latin

inni tawakkaltu 'alallahi rabbi wa rabbikum ma min dabbatin illa huwa akhidzum binashiyatiha, inna rabbi 'ala shirathim mustaqim

Terjemahan

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved