Profil Tokoh Daerah

Adriana Dondokambey Masuk Bursa Ketua DPD PDIP Sulut, Ini Profilnya

Penulis: Arthur_Rompis
Editor: Rizali Posumah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SOSOK - Adriana Dondokambey. Adriana digadang-gadang sebagai kandidat penggati Olly Dondokambey sebagai Ketua DPD PDIP Sulawesi Utara

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kursi Ketua DPD PDIP Sulawesi Utara kini lowong.

Ini setelah Olly Dondokambey diganti menyusul aturan tidak bisa rangkap jabatan bagi pengurus DPP PDIP.

Olly memilih fokus sebagai Bendahara Umum PDIP.

Sejumlah figur dijagokan untuk menjadi suksesor Olly Dondokambey.

Beberapa nama muncul.

Ada Rio Dondokambey. Kemudian Steven Kandouw.

Ada pula kader PDIP lainnya seperti Andrei Angouw, Joune Ganda, Frangky Wongkar, Maurits Mantiri serta Robby Dondokambey.

Nama lainnya yang muncul adalah Adriana Dondokambey.

Kans Adriana cukup kuat karena ia diterima semua pihak, baik internal maupun eksternal serta tidak terjebak faksi - faksi.

Adriana pun tokoh berpengalaman. Pernah menjadi birokrat, kemudian anggota DPRD provinsi, DPR RI serta DPD.

Olly Dondokambey kini fokus pada jabatan Bendahara Umum DPP PDIP.

Ia harus meninggalkan jabatan Ketua DPD PDIP Sulut akibat aturan tak bisa rangkap jabatan pengurus DPP PDIP.

Pertanyaan publik kini, siapakah pengganti Olly Dondokambey ?

Bagaimana nasib PDIP ke depannya ?

Pengamat politik Sulut Alfons Kimbal menuturkan, pengganti Olly harus memiliki semangat juang untuk mengembangkan partai.

"Siapapun penggantinya harus punya semangat juang 
mengembangkan partai," kata dia via WA Minggu (24/8/2025).

Atribut lainnya yang perlu dimiliki pengganti Olly adalah mampu mengembangkan PDIP jadi partai modern.

Syarat ini penting dalam konteks saat ini.

"Calon harus mampu mengembangkan partai jadi modern dengan mempertimbangkan situasi saat ini yang dialami PDIP," kata dia.

Calon juga musti punya kemampuan jejaring. Baik internal dan eksternal.

Ditanya tentang calon dari kalangan milenial, Alfons menyatakan sah sah saja.

"Asalkan bisa memenuhi syarat syarat seperti punya daya juang, 
punya kompetensi, loyalitas dan visi untuk memajukan partai," kata dia.

Ungkap dia, hal penting lainnya yang musti dimiliki calon adalah berkarir di partai serta memahami PDIP sebagai partai ideologis.

Ia pun harus bisa diterima kader militan PDIP.

Sejumlah ketua DPD PDIP harus diganti karena rangkap jabatan dengan jabatan di kepengurusan tingkat DPP.

Salah satunya Olly Dondokambey.

Politisi handal Sulut ini resmi melepas  resmi melepas jabatannya sebagai Ketua DPD PDI-Perjuangan Sulut.  

"Sesuai AD/ART partai tidak boleh rangkap tugas, saya akan fokus pada tugas Bendahara Umum DPP," kata Olly Dondokambey dalam rilis yang diterima Tribunmanado Sabtu (23/8/2025).

Olly menyatakan akan mengusulkan Steven Kandouw sebagai Pelaksana Tugas (Plt) ketua PDIP Sulut.

"Jadi PLT diusulkan Steven Kandouw," katanya.

Diketahui Olly telah memegang jabatan ketua PDIP Sulut sejak 2012.

Kala itu Olly satu satunya kader PDIP yang menjabat ketua DPD sekaligus petinggi DPP.

Selama kepemimpinannya, PDIP mencapai puncak masa kejayaan di blantika politik Sulut.

Di tangan Olly, PDIP mencetak hattrick kemenangan di pileg serta menang pilgub dua kali dengan mendudukkan Olly Dondokambey dan Steven Kandouw sebagai Gubernur dan Wagub selama dua periode.

PDIP kini memegang sembilan daerah serta mendudukkan 14 kadernya sebagai ketua DPRD se Sulut.

Sementara Steven Kandouw menjabat Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PDIP Sulut.

Steven pun dua kali menjabat Wakil Gubernur Sulut mendampingi Olly Dondokambey.

Pada pilkada yang lalu, Steven dicalonkan sebagai calon Gubernur Sulut dari PDIP bersama Letjen TNI (Purn) Denny Tuejeh.

Dikutip dari Kompas.com, Sejumlah ketua DPD PDI Perjuangan dicopot dari jabatannya karena rangkap jabatan dengan jabatan di kepengurusan tingkat Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

Ketua DPP PDI-P Komarudin Watubun menegaskan bahwa pencopotan tersebut merupakan konsolidasi biasa sehingga tidak perlu diperbesar.

"Itu konsolidasi biasa saja, jadi jangan diputar-putar," ujar Komarudin dalam keterangannya, Sabtu (23/8/2025).

Dengan demikian, pergantian pimpinan di internal PDI-P tidak hanya menyasar Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul yang dicopot dari posisi Ketua DPP PDI-P Jawa Tengah karena menjabat sebagai Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Legislatif DPP PDI-P.

Sejumlah nama turut dicopot, yakni Ketua Bidang Sumber Daya  Said Abdullah yang sebelumnya menjabat Ketua DPD Jawa Timur, Bendahara Umum Olly Dondokambey yang sebelumnya Ketua DPD Sulawesi Utara, serta Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga MY Esti Wijayanti, yang sebelumnya Ketua DPD Bengkulu.

Ketentuan ini berlaku bagi siapa pun tanpa terkecuali.

Ia mengatakan, DPP diminta oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri untuk fokus pada konsolidasi organisasi untuk pembentukan DPD, DPC, ranting, hingga anak ranting di seluruh Indonesia. 

Biodata Adriana Dondokambey

Nama : Adriana Charlotte Dondokambey

TTL : Manado, 3 Agustus 1955

Pekerjaan : Anggota DPR RI Fraksi PDIP

Suami : Hendrik Lotulung

Anak : Kevin Lotulung (Wakil Bupati Minahasa Utara)

Riwayat Pelayanan Gereja

Wakil Bendahara Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) GMIM 2014-2018.

Ketua Wanita Kaum Ibu (W/KI) Sinode GMIM 2018-2022.

Ketua Kelompok Pelayanan Fungsional Lansia Sinode GMIM 2022-2027.

- Ketua Komisi III DPRD Sulut 2014-2019

- Anggota Komisi VII DPR RI, Anggota Badan Anggaran DPR RI

Pendidikan

- SD Negeri 9 Manado

- SMP Negeri 2 Manado

- SMA Negeri 1 Manado

- S1 Sosiologi Sospol Kodam XIII Manado

- S-2 Agronomi Lingkungan, Pasca Sarjana Universitas Sam Ratulangi. (Art)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

 

 

Berita Terkini