TRIBUNMANADO.COM, MANADO - Suasana duka menyelimuti jajaran Polsek Tompaso atas kepergian salah satu anggotanya Bripka Deddy Porong yang meninggal dunia.

Padahal sebelumnya ia sempat bertugas sebagai komandan upacara penurunan bendera peringatan HUT ke-80 RI.

Kapolsek Tompaso, Ipda Rinto Langi, membenarkan kabar duka tersebut.

Ia menyampaikan bahwa Deddy akan dimakamkan di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, pada Rabu (20/8/2025).

Sedangkan jenazahnya sudah disemayamkan di rumah duka Desa Paputungan, Likupang Barat, Minut.

“Benar, besok Rabu almarhum akan dimakamkan di Minahasa Utara. Prosesi pemakaman akan dipimpin langsung oleh jajaran Polres Minahasa. Kami semua merasa sangat kehilangan sosok beliau,” ujar Ipda Rinto Langi, Selasa (19/8/2025).

Menurutnya, Bripka Deddy Porong selama ini dikenal sebagai sosok yang loyal dan penuh tanggung jawab.

Sehari-hari, ia bertugas sebagai Kepala Seksi Umum Polsek Tompaso dan selalu siap menjalankan perintah dengan sebaik-baiknya.

“Tak pernah ada kata lelah bagi anggota saya itu. Apa yang ditugaskan pasti dilakukan dengan penuh dedikasi, termasuk saat saya tugaskan menjadi komandan upacara. Tahun lalu pun dia melaksanakan tugas yang sama, dan ketika saya tanyakan siapa yang bisa, semua anggota menyebut namanya,” jelas Ipda Rinto Langi.

Secara pribadi, Ipda Rinto Langi mengaku sangat kehilangan atas wafatnya anak buah yang dikenal berdedikasi tinggi tersebut.

“Saya merasakan kehilangan yang mendalam dan tentunya mengucapkan turut berdukacita. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan,” tambahnya.

Kepergian Bripka Deddy Porong tidak hanya menyisakan duka bagi keluarga besar Polsek Tompaso, tetapi juga menjadi perhatian masyarakat Sulawesi Utara, mengingat almarhum dikenal sebagai sosok polisi yang penuh loyalitas dan pengabdian.

Anggota Polresta Manado Ditemukan Meninggal dalam Mobil di Jakarta

Pada 2024 lalu, seorang anggota Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara ditemukan meninggal dunia dengan luka tembak di bagian kepala.

Anggota polisi tersebut ditemukan tak bernyawa pada Kamis (25/4/2024), di Jalan Mampang Prapatan IV/ RT. 010/02, Kelurahan Tegal Parang, Mampang, Jakarta Selatan.

Menurut informasi yang diterima TribunManado.co.id, Jumat (26/4/2024), polisi tersebut diketahui bernama Brigadir Ridhal Ali Tomi.