Tomohon, TRIBUNMANADO.CO.ID - Meski status Gunung Api Lokon di Tomohon, Sulawesi Utara masih di Level II (Waspada), sejumlah pendaki mengaku belum ada larangan pendakian.
Dion, warga Langowan, Minahasa mengatakan dirinya baru turun dari Lokon dua hari lalu.
“Waktu itu tidak ada larangan dari siapa pun,” ujar Dion saat dihubungi via WhatsApp, Minggu (3/8/2025).
Baca juga: Info untuk Warga Tomohon dan Sekitarnya, Gunung Lokon Level II, PVMBG Ungkap Apa yang Terlihat
Ia menilai pendaki pasti akan dicegah jika situasi gunung benar-benar berbahaya.
“Kalau memang ada pemberitahuan resmi, kami tidak akan naik,” katanya.
Menurutnya, jalur pendakian biasa dijaga jika status meningkat atau ada potensi erupsi.
“Kami juga takut, jadi pasti tidak nekat naik kalau ada bahaya,” jelas Dion.
Ia mengaku selalu perhatikan info dari media atau petugas sebelum naik.
Dion berharap pemerintah aktif memberi peringatan jika kondisi gunung berubah.
“Selama belum ada tanda atau larangan, banyak yang tetap naik,” tutupnya.
Sebelumnya, Gunung Lokon di Kota Tomohon, Sulawesi Utara saat ini di status Level II atau Waspada.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian ESDM, Dr. P. Hadi Wijaya.
Ia sampaikan sesuai laporan resmi aktivitas vulkanik selama 24 jam pada 2 Agustus 2025, mulai pukul 00.00 hingga 24.00 WITA.
“Status Gunung Lokon masih berada pada Level II (Waspada).
Kami terus melakukan pemantauan dan analisis terhadap perkembangan aktivitas gunung api ini,” ujar Dr. Hadi saat dihubungi via WhatsApp (Minggu, 3/8/2025).