TRIBUNMANADO.CO.ID -  Kenal dekat dengan Erry Juliani Pasoreh, S.H., M.Si., M.Kn.

Dia adalah putri daerah asal Sulawesi Utara, yang kini memegang tampuk kepemimpinan sebagai Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Sulawesi Utara. 

Dengan jabatan struktural eselon tinggi yakni Pembina Utama Muda (IV/c), ia membuktikan bahwa kompetensi dan dedikasi bisa membawa perempuan Sulawesi Utara bersinar di panggung nasional.

Perjalanan panjang Erry Juliani di dunia pertanahan bukanlah kebetulan.

Wanita kelahiran Manado 29 Juli 1966 telah mengabdikan dirinya selama lebih dari tiga dekade dalam berbagai posisi strategis, mulai dari Kepala Seksi Konflik di pusat hingga memimpin kantor pertanahan di sejumlah kota besar seperti Bogor, Depok, dan Banjar. 

Puncaknya, ia dipercaya memimpin Kanwil BPN Provinsi Gorontalo dan kini kembali ke tanah kelahiran untuk memimpin Kanwil Sulut. 

Setiap penugasan dijalaninya dengan komitmen tinggi, dibuktikan dengan puluhan penghargaan yang diraih atas kinerja luar biasa di bidang pelayanan publik, tata kelola administrasi, hingga penyelesaian konflik pertanahan dan proyek strategis nasional.

Rekam jejak pendidikannya pun mengesankan.

Lulusan S1 Ilmu Hukum Perdata dari Universitas Sam Ratulangi Manado ini melanjutkan studi ke jenjang S2 di bidang Administrasi dan Kebijakan Publik di Universitas Muhammadiyah Jakarta, serta meraih gelar Magister Kenotariatan dari Universitas Jayabaya.

Tak hanya berbekal ilmu, ia juga aktif mengikuti berbagai pelatihan dan diklat strategis seperti Diklat PIM Tingkat III dan kursus legal drafting, yang memperkuat kompetensinya sebagai pejabat negara yang profesional dan berintegritas.

Selama memimpin Kanwil BPN Gorontalo, Erry Juliani berhasil membawa instansi tersebut meraih sederet prestasi nasional, di antaranya: predikat Zona Hijau dari Ombudsman RI, peringkat III realisasi redistribusi tanah terbaik nasional, serta penghargaan atas kinerja pelaksanaan anggaran dengan predikat “Sangat Baik”.

Ia juga mendapat apresiasi dari Kementerian PAN-RB, ATR/BPN, hingga Presiden RI atas keberhasilan dalam pengelolaan pengaduan publik, pelaksanaan program PTSL, dan pengadaan lahan untuk proyek-proyek strategis nasional seperti Jalan Tol Bogor Ring Road dan Ciawi-Sukabumi.

Tak hanya diukur dari prestasi, kepemimpinan Erry Juliani juga dikenal dengan pendekatan humanis terhadap masyarakat dan semangat antikorupsi yang kuat. 

Ia pernah menerima Achievement MAPI Saber Pungli Award 2021 karena kontribusinya dalam gerakan anti pungli di sektor pertanahan.

Kini, kembali ke tanah kelahirannya, Erry Juliani Pasoreh diharapkan mampu membawa wajah baru Kanwil BPN Sulawesi Utara dengan semangat reformasi birokrasi, pemberdayaan masyarakat, dan pelayanan pertanahan yang bersih dan profesional.