a. Menolak semua perubahan.
b. Menerima tanpa seleksi.
c. Menerima dengan selektif dan disesuaikan dengan nilai-nilai bangsa.
d. Mengabaikan begitu saja.
Kunci Jawaban: c. Menerima dengan selektif dan disesuaikan dengan nilai-nilai bangsa.
9. Di era modern ini, banyak anak muda di Indonesia lebih menyukai musik K-Pop atau tarian modern daripada seni tari tradisional daerah mereka. Mereka merasa bahwa budaya asing lebih "keren" dan relevan dengan zaman. Fenomena ini menunjukkan adanya tantangan bagi pelestarian budaya lokal.
Sikap yang paling tepat untuk menghadapi tantangan tersebut agar budaya lokal tetap lestari adalah...
a. Melarang keras anak muda untuk mendengarkan musik K-Pop.
b. Mengadakan festival tari tradisional secara rutin dan memperkenalkan kesenian daerah dengan cara yang lebih menarik dan relevan bagi generasi muda.
c. Menganggap budaya lokal sudah tidak relevan dan membiarkannya punah.
d. Meminta pemerintah untuk mewajibkan semua anak muda mempelajari tari tradisional.
Kunci Jawaban: b. Mengadakan festival tari tradisional secara rutin dan memperkenalkan kesenian daerah dengan cara yang lebih menarik dan relevan bagi generasi muda.
10. Salah satu unsur penting bagi terbentuknya suatu negara yang harus ada adalah...
a. Penduduk
b. Kebudayaan
c. Sumber daya alam melimpah
d. Teknologi modern
Kunci Jawaban: a. Penduduk
11. Perhatikan pernyataan berikut:
Wilayah (darat, laut, udara)
Rakyat (penduduk)
Pemerintah yang berdaulat
Pengakuan dari negara lain
Dari pernyataan di atas, yang merupakan unsur-unsur pokok (konstitutif) berdirinya sebuah negara adalah nomor...
a. 1, 2, dan 3
b. 1, 2, dan 4
c. 2, 3, dan 4
d. 1, 3, dan 4
Kunci Jawaban: a. 1, 2, dan 3
12. Mengapa "pengakuan dari negara lain" seringkali dianggap sebagai unsur deklaratif dalam berdirinya suatu negara, meskipun tidak mutlak seperti unsur konstitutif?
a. Karena tanpa pengakuan, negara tersebut tidak bisa berdiri sama sekali.
b. Karena pengakuan menunjukkan bahwa negara tersebut telah diakui keberadaannya dalam hubungan internasional dan memiliki kedaulatan penuh.
c. Karena pengakuan hanya penting untuk tujuan ekonomi.
d. Karena pengakuan dapat membatalkan kedaulatan negara.