TRIBUNMANADO.CO.ID – Polisi lakukan pencarian terhadap pengemudi Daihatsu Xenia DB 1109 FN yang melarikan diri usai terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Trans Sulawesi, Desa Ranowangko, Kecamatan Tombariri, Rabu pagi (21/5/2025).

Pengemudi Xenia diduga terlibat dalam praktik pencurian anjing (doger).

Hal itu diduga setelah aparat menemukan racun potas, beberapa ekor anjing mati di dalam mobil, serta satu unit HP Android.

Kasi Humas Polres Tomohon, Iptu Musalino Patah, membenarkan bahwa penyelidikan tengah dilakukan.

"Betul sekali, tetapi semua itu masih dalam proses penyelidikan. Apabila terbukti, pengendara dan kalau ada jaringannya tentu akan kami cari," tegas Iptu Musalino.

Hingga kini, identitas pengemudi belum diketahui. 

Polisi telah mengamankan barang bukti dan terus mengembangkan kasus untuk mengungkap keterkaitan dengan jaringan doger di wilayah Sulawesi Utara.

Kronologi Lakalantas di Jalan Trans Sulawesi : Xenia Tabrak Truk dari Jalur Berlawanan

Lakalantas ini melibatkan mobil Daihatsu Xenia DB 1109 FN berwarna merah metalik dan truk Toyota Hino DB 8999 AT.

Kasatlantas Polres Tomohon, Iptu Engelina Yusuf katakan, berdasarkan keterangan sopir truk Toyota Hino, Ifal Ranselengo (29), saat itu dirinya mengemudikan kendaraan dari arah utara menuju selatan. 

Ketika melintas di lokasi kejadian, tiba-tiba kendaraan Xenia datang dari arah berlawanan dan keluar jalur.

"Mobil Xenia langsung menabrak bagian depan kanan truk saya," ungkap Ifal kepada Polisi.

Hal senada disampaikan penumpang truk, Meysti Merlin Wangko, yang merupakan istri dari Ifal. 

Ia menjelaskan bahwa mereka berdua sedang dalam perjalanan dari utara menuju selatan saat kecelakaan terjadi.

“Saya melihat langsung mobil Xenia datang dan menabrak kendaraan kami,” tutur Meysti.