TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) pada hari Selasa siang.

Insiden nahas itu melibatkan kendaraan truk dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengendara motor tewas.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Wakil Ketua DPRD Meninggal, Mobil Tabrak Pohon

Sekadar informasi, musibah kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Asep (43) pengendara motor Jupiter MX BG 3120 AAD di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) tewas seketika usai kendaraannya ditabrak dump truk BG 8677 EC, Selasa (13/5/2025) siang.

Kecelakaan maut ini berawal saat truk yang dikendarai Fajar Hadi (32) mencoba menyalip kendaraan di depannya ketika melintas di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Desa Serinanti, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten OKI.

"Awalnya mobil datang dari arah Lampung menuju Kayuagung dan  hendak menyalip kendaraan yang ada di depannya.

Namun saat sedang memotong (jalan), tiba-tiba ada motor dari arah yang sama.

Sehingga pengemudi truk oleng dan supir membanting setir sehingga menabrak motor," kata Kasat Lantas Polres OKI, AKP Oke Panji Wijaya SH melalui Kanit Gakkum, Iptu Hendri Farizal pada Rabu (14/5/2025) siang.

Lanjut dikatakan, akibat tabrakan cukup keras, membuat pengendara motor langsung terpental ke pinggir jalan.

"Saat terjadi benturan, korban Asep terpental hingga di sisi jalan raya.

Sedangkan motornya terseret beberapa meter oleh mobil.

Sedangkan pengemudi mobil truk Fajar Hadi (32) tidak mengalami luka-luka dan hanya mobilnya saja ringsek di bagian depan," ucapnya.

Lakalantas ini diduga diakibatkan kelalaian dari pengemudi mobil Hino dump truk.

Saat berkendara mobil menabrak bagian belakang sepeda motor yang melaju searah di depannya.

"Berdasarkan hasil olah tempat kejadian anggota di lokasi, fakta yang ditemukan jalan lurus beraspal rata, dekat pemukiman, cuaca hujan dan pagi hari," ucap Hendri.

Dikatakan kembali, jenazah korban Asep sudah dibawa ke rumah duka di Jalan Pesantren Lorong Nangka, Kelurahan Talang Jambe, Kecamatan Sukarami, Kota Palembang.

"Sedangkan pengemudi Fajar Hadi (32) asal Desa Serijabo, Kecamatan Sungai Pinang, Kabupaten Ogan Ilir.

Saat ini sudah diamankan beserta kendaraannya dan sepeda motor yang terlibat kecelakaan," tutupnya.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunSumsel.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunSumsel.com